Proses pertarungan McGregor dengan Mayweather dibantu langsung oleh presiden UFC, Dana White. Proposal kontrak pihak McGregor sudah diberikan sejak Selasa lalu dan langsung mendapat tanggapan positif.
Klik: Lewis Hamilton Menikmati Perlawanan Sebastian Vettel
Sebelumnya pada Januari lalu, Mayweather sudah memberikan isyarat bakal kembali naik ring untuk menghajar McGregor. Tapi tawaran kontrak yang diberikan White malah belum ditandatangani hingga saat ini.
"Untuk pertamakalinya kontrak pertarungan bersejarah ini resmi ditandatangani. Selamat untuk kepada semua pihak yang terlibat," ujar McGregor setelah meneken kontrak pertarungannya dengan Mayweather.
"Sekarang, tinggal menunggu tandatangan Al Haymon dan petinjunya untuk meneken kontrak tersebut dalam beberapa hari ke depan," tambahnya.
Sejatinya, Mayweather sudah pensiun dari dunia tinju pada September 2015 lalu. Keputusan itu ia ambil setelah menyamai rekor tak terkalahkan sebanyak 49 kali milik Rocky Marciano.
Tidak lama setelah pensiun, Mayweather sering bertengkar dengan McGregor lewat jejaring sosial. Komentar-komentar kasar yang mereka lontarkan bisa dibilang menjadi salah satu pemicu munculnya rencana pertarungan.
Klik: Rossi dan Marquez Doakan Kesembuhan Hayden
Meski sudah disetujui pihak McGregor, White belum bisa menjamin pertarungan itu bakal terjadi. Alasannya, ia masih masih menunggu kesepakatan dari promotor Al Haymon dan Mayweather.
"Saya masih berupaya membicarakan rencana pertarungan dengan pihak Mayweather. Oleh karena itu, saya belum bisa mengatakan pertarungan pasti terjadi," ujar White.
"Tapi jika Haymon dan Mayweather meneken kontrak itu, maka pertarungan pasti bisa terjadi," tambahnya.
Mayweather yang saat ini berusia 40 tahun merupakan mantan petinju kelas ringan terbaik dunia. Terhitung dari 49 kemenangan miliknya, 29 di antaranya didapat dengan kemenangan KO. (skysport)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News