Bertanding di Rod Laver Arena, Senin 23 Januari, Serena sempat mendapat perlawanan sengit dari Strycova yang menempati unggulan 16. Kejar mengejar poin terus terjadi di tiap game-nya.
Memasuki game ke-12, Serena unggul tipis 6-5. Peluang untuk merebut set pertama pun terbuka lebar ketika petenis unggulan dua asal Amerika Serikat ini unggul 40-0. Namun, Srtycova yang memegang serve tidak lantas menyerah dan sempat menyamakan kedudukan 40-40. Sayang, momentum tersebut gagal dimanfaatkan Strycova lantaran Serena pada akhirnya sukses merebut set pertama dengan dua pukulan backhand winner.
Kepercayaan diri Serena kian meningkat memasuki set kedua. Sebaliknya, Strycova mulai kepayahan meladeni pukulan-pukulan keras Serena. Alhasil, petenis asal Republik Ceko ini hanya mampu memberikan perlawanan ketat di tiga game pertama sebelum akhirnya menyerah di game ke-10 (4-6).
"Ini pertandingan yang cukup berat dan saya senang bisa melewatinya. Saya juga senang memiliki rencana cadangan. Saya tidak melakukan servis dengan baik hari ini. Saya tahu saya masih bisa lebih baik dengan servis saya," ujar Serena usai pertandingan.
Serena pun berhak melaju ke babak perempat final dengan rekor impresif, yakni belum kehilangan set sejak putaran pertama. Di babak delapan besar nanti, Serena akan berhadapan dengan Johanna Konta yang pada saat bersamaan memastikan diri lolos ke babak perempat final usai mengalahkan Ekatarina Makarova dengan straight set, 6-1 dan 6-4.
Pertarungan Serena kontra Konta yang menempati unggulan sembilan ini diyakini akan berlangsung menarik. Penyebabnya, kedua pemain sama-sama menunjukkan performa yang gemilang di Australian Open 2017 ini. Sama seperti Serena, petenis asal Inggris Raya itu juga belum kehilangan set sejak memulai perjuangannya di turnamen Grand Slam pertama tahun ini.
.jpg)
(Johanna Konta. Foto: AFP PHOTO / PAUL CROCK)
Lantas, bagaimana tanggapan petenis 25 tahun ini terkait laga melawan Serena? Sekadar informasi, ini adalah kali pertama Kontra berhadapan dengan peraih 22 titel Grand Slam tersebut.
"Serena adalah satu dari beberapa petenis yang jadi panutan saya ketika saya memulai karier tenis. Sebagai gadis muda, saya ingin jadi petenis profesional. Jadi, merupakan sebuah kehormatan buat saya menghadapi dia (Serena) dan saya sudah tidak sabar bermain melawannya di lapangan," imbuh Konta usai pertandingan. (Australian Open, Guardian, BBC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News