Tuan rumah turun dengan kekuatan penuh, karena tidak ada laporan cedera. Starting five Pacific kali ini adalah Adonnecy Joshua Bramah, Daffa Dhoifullah, Christian Yudha, Miguel Miranda, Frank Victor Johnson. Sedangkan tim tamu menurunkan pemain inti yang berisi Cassiopeia, Djery Jean Baptiste, Darryl Winata, Quintin Dove, dan Julius Caesar Wongso.
Kuarter pertama berjalan sengit, tetapi Dove melakukan segalanya untuk bisa mencuri kemenangan. Dove sudah mencetak 15 poin di kuarter pertama. Beruntung ada Frank Johnson yang menurunkan jarak menjadi tujuh angka (21-28) saat kuarter pertama ditutup. Pacific sendiri punya empat three point dari delapan percobaan di kuarter ini.
Sementara di kuarter kedua, Pacific masih mencoba melepaskan diri dari Rajawali. Tetapi Dove memang tidak bisa dihentikan. Dan, dia menambahkan delapan poin di kuarter kedua ini. Dove mencetak 60% field goals di babak pertama. Sedangkan dari Pacific, AJ Bramah yang menjadi andalan tim ini dalam hal mencetak poin, baru menghasilkan 10 poin. Miguel Miranda mencetak 11 poin.
"Kami belum konsisten dari defense. Kami akan perbaiki di kuarter ketiga dan keempat. Defense untuk di back-court sangat buruk. Kami fokus saja pada hal tersebut," kata head coach Pacific, Andika Supriadi Saputra.
Pacific tertinggal 38-48 di first half. Lalu tanda-tanda kebangkitan sudah mulai terlihat di kuarter ketiga. Meski tidak sampai membalikkan keadaan, tapi Pacific bisa memangkas jarak hingga dua angka (65-67) di sisa 15 detik berkat Miguel Miranda. Tetapi Rajawali masih bisa menjaga jarak dengan Pacific saat kuarter ketiga ditutup berkat three point Eric Hancik. Pacific berjarak lima poin (65-70) dari Rajawali.
Pacific hanya membutuhkan waktu satu setengah menit untuk menyamakan kedudukan di awal kuarter keempat (70-70). Setelah itu momentum untuk tuan rumah berlanjut hingga pertandingan berakhir. Rajawali tidak bisa mengatasi Pacific yang digawangi AJ Bramah dan Miguel Miranda di kuarter keempat. Pacific di kuarter terakhir ini unggul 34-21 dari Rajawali.
Miguel Miranda mencetak poin terbanyak untuk Pacific dengan 31 poin, dengan 11 dari 22 percobaan tembakan, termasuk enam dari 14 percobaan three point. Miranda juga menambahkan sembilan rebound, lima assist, dan dua steal. Sementara AJ Bramah nyaris triple-double dengan torehan 23 poin, 14 rebound, dan sembilan assist. Penampilan luar biasa juga ditunjukkan Frank Victor Johnson yang mencetak 20 poin, tujuh assist dan empat rebound. Johnson memasukkan lima dari 12 percobaan three point, dan dia bermain penuh selama 40 menit di laga ini.
Quintin Dove yang mencetak 23 poin di babak pertama, menyelesaikan laga dengan torehan 40 poin. Dove mencetak 15 dari 28 percobaan tembakan selama 34 menit. Eric Hancic dan Darryl Winata sama-sama mencetak 13 poin. Rajawali menderita tiga kekalahan beruntun setelah kemenangan mereka.
Sementara itu, peluang Pacific untuk masuk ke zona playoffs masih terbuka. Dengan prediksi memenangkan semua laga sisa, maka Pacific akan meraih 12 kemenangan. Selain itu, nasib Pacific ditentukan oleh Tangerang Hawks Basketball dan Prawira Bandung. Jika kedua tim tersebut menambah satu kemenangan saja, maka Pacific harus mengubur mimpi playoffs tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News