Seperti dilansir Antara, Anisimova yang berasal dari Amerika Serikat (AS) memulai pertandingan dengan gugup di bawah teriknya matahari yang menyinari Centre Court. Imbasnya, Anisimova langsung tertinggal 0-2 setelah servisnya dipatahkan Swiatek.??
Anisimova berusaha tampil lebih tenang pada gim servis berikutnya, tetapi Swiatek yang berusia 24 tahun tidak memberinya celah untuk memberi perlawanan. Bahkan, Swiatek kembali unggul 3-0 setelah Anisimova melakukan double fault.
Baca juga: 8 Desain Lapangan Tenis Antimainstream di Dunia, Ada Indonesia!
Saat tertinggal 0-4, Anisimova menghadapi kemungkinan kalah pada set pertama tanpa merebut satu gim pun, dan ia tak berdaya melawan Swiatek yang tampil luar biasa. Swiatek menyelesaikan set pertama 6-0 hanya dalam 25 menit.
Petenis AS itu hanya meraih enam poin dari servis pada set pertama dan melakukan 14 unforced error. Pada set kedua, Anisimova yang makin tertekan tidak mampu membendung laju Swiatek. Ia kembali melakukan double fault pada gim ketiga dan kehilangan poin setelah memukul backhand ke net.
Para penonton sempat menyemangati Anisimova, tapi Swiatek tetap tampil konsisten. Petenis putri ranking 3 dunia itu akhirnya bisa menutup pertandingan dengan servisnya dan merayakan kemenangan sambil tidak lupa menghibur Asinimova yang kecewa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
