Solusi sanksi WADA kepada Indonesia. Foto: Dok/Metro TV
Solusi sanksi WADA kepada Indonesia. Foto: Dok/Metro TV

Primetime News

Ketua Umum IOA Kecewa Menpora tak Sigap Tanggapi Tegurran WADA

MetroTV • 22 Oktober 2021 09:42
Jakarta: Ketua Umum Indonesian Olympian Association (IOA) Yayuk Basuki menanggapi alasan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) soal sanksi dari Badan Anti Doping Dunia (WADA) kepada atlet Indonesia. Pihak Kemenpora beralasan, keterlambatan pengiriman sampel antidoping atlet Indonesia terhambat pandemi.
 
"Kalau kita bicara pandemi, seluruh dunia kan kena pandemi. Jadi saya rasa, jangan jadikan pandemi alasan untuk tidak memenuhi kewajiban tersebut," ujar Yayuk dalam Primetime News Metro TV, Kamis, 21 Oktober 2021.
 
Ia menyayangkan langkah Menpora yang tidak sigap menanggapi teguran dari WADA. Padahal menurut pengalaman Yayuk sebagai seorang atlet, pengecekan sampel doping pada atlet sudah berjalan rutin sejak dulu.

"Banyak program Kemenpora yang tidak jelas, misalnya senam poco-poco. Sementara, hal krusial seperti tes doping ini tidak dilakukan," imbuhnya.
 
Sebelumnya, Indonesia dinilai tidak patuh Badan Anti Doping Dunia (WADA) karena tak memenuhi target pemeriksaan doping atlet. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menjelaskan Tes Doping Plan (TDP) terkendala pandemi covid-19. (Mentari Puspadini)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan