Sesi foto bersama para peserta Rakerprov Pordasi Jakarta. (Foto: Istimewa)
Sesi foto bersama para peserta Rakerprov Pordasi Jakarta. (Foto: Istimewa)

Rakerprov Selesai, Pordasi Jakarta Punya Calon Ketua Baru

Kautsar Halim • 17 Maret 2025 20:56
Jakarta: Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Berkuda Indonesia (Pengprov Pordasi) Daerah Khusus Jakarta (DKJ) masih berkomitmen mengembangkan olahraga berkuda di wilayahnya. Itu ditunjukkan dengan menggelar rapat kerja (raker) di salah satu hotel di Jakarta pada Senin 17 Maret 2025. 
 
Bagus Hariyanto selaku Ketua Panitia Raker mengungkapkan, terdapat tiga poin penting yang dibahas dalam pertemuan tersebut, yakni penerimaan anggota baru, membentuk tim penjaringan untuk pencalonan ketua baru, dan menentukan agenda musyawarah provinsi (musprov).
 
"Di dalam sidang, diputuskan penetapan anggota baru. Kemudian membentuk tim penjaringan, lalu ditentukan musprov yang digelar pada 16 April 2025," ujar Bagus kepada wartawan seusai raker.

Kemudian, Bagus juga mengatakan bahwa sudah ada calon yang mengantarkan pra-persyaratan sebagai ketua baru Pengprov Pordasi DKJ, yakni Charles Honoris. Terkait itu, Charles menuturkan bahwa dirinya bertekad membuat olahraga berkuda menjadi lebih bergairah lagi, khususnya di Jakarta.
 
"Hari ini saya datang menyerahkan berkas yang dibutuhkan untuk prasyarat menjadi ketua Pordasi Jakarta dan senang sekali disambut Pemprov dan yang hadir di rapat kerja ini. Ke depan, kami ingin bergotong royong membangun Pordasi Jakarta yang yang bisa bermanfaat untuk seluruh ekosistem olahraga berkuda di Jakarta," kata Charles.
 
"Jika saya diizinkan menjadi ketua Pordasi Jakarta, ada program baru yang bisa membawa lebih banyak prestasi, manfaat untuk atlet, pelatih dan pemilik kuda," tambah Charles yang juga berstatus sebagai Wakil Ketua Komisi IX DPR RI.
 
Charles Honoris (kanan). (Foto: Istimewa)
Rakerprov Selesai, Pordasi Jakarta Punya Calon Ketua Baru
 
Menurut Charles, ada banyak potensi yang bisa dikembangkan pada olahraga berkuda di Jakarta, termasuk mengaktifkan kembali arena pacuan kuda di Pulomas. Sebab, banyak negara maju yang menjadikan berkuda sebagai olahraga favorit.
 
"Memang potensinya besar tapi belum semuanya digali. Dan, saya punya keyakinan kalau kita kelola dengan baik dan benar, masyarakat Jakarta bisa berpartisipasi lebih karena olahraga ini sangat menarik dinikmati," ujar Charles.
 
"Mengacu pada negara olahraga berkuda yang sudah maju di Eropa, yang menonton banyak sekali dan sangat bisa dinikmati oleh publik. Kalau kita bisa kelola dengan baik, saya yakin bisa menjadi hiburan bagi masyarakat Jakarta juga," tambahnya menutup.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KAH)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan