Jeka pun mendedikasikan kemenangan ini untuk keluarganya. Jeka memang sedang terpisah jarak dan waktu karena tinggal di San Diego sedangkan keluarganya masih berada di Indonesia.
Jeka pun membeberkan cara mengatasi kerinduannya terhadap istri, anak, dan ibundanya. Jeka mengaku selalu menyempatkan diri di sela-sela latihan kerasnya untuk melakukan video call dengan istri dan anaknya yang berada di Medan.
Sedangkan kerinduan terhadap sang ibu membutuhkan usaha yang lebih keras lagi. Karena masih tinggal di pedesaan, sang ibu harus pergi ke kota untuk mendapatkan jaringan telekomunikasi dan menghubungi putra tercintanya.
"Homesick pasti ada karena saya itu orangnya kan ga pernah jauh dari keluarga. Ini paling jauh dari keluarga dan biasanya paling jauh cuma dua atau tiga bulan dan bisa langsung pulang, kalau ini gimana mau pulang kan jauh," kata Jeka kepada Medcom.id.
"Akhirnya saya cuma bisa video call saja lah. Kalau sama anak istri bisa pagi, sore, malam. Cuma kalau mama ga bisa nelpon karena mama di kampung, kalau anak istriku kan di Medan. Harus mama yang nelpon, itu pun harus ke kota dulu karena ga ada jaringan," urainya.
"Saya latihan kan pagi dan sore, kadang celah-celahnya itu kalau nelpon. Habis latihan nelpon, kadang cuma sekali nelponnya, ya sesuaikan waktu juga karena kan ada perbedaan zona waktu sekitar 14 atau 15 jam," jelasnya.
"Pesan saya untuk penggemar di Indonesia, khususnya di Sumatera Utara, semoga diberikan kesehatan dan keselamatan sehingga selalu bisa senyum untuk kalian," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
