BJB langsung tampil menekan sejak awal pertandingan. Itu terbukti dengan dimenangkannya dua set pertama dengan skor, 25-23 dan 25-19. Kendati demikian, keunggulan itu tak didapat dengan mudah karena Wilda SN Sugandhi yang bertugas sebagai kapten harus mengalami cedera pergelangan kaki.
Jakarta Elektrik sempat menunda kemenangan BJB dengan merebut set ketiga. Namun, perlawanan itu tidak terulang ketika BJB berhasil bangkit dan memenangkan set keempat.
Klik: Tingkah Provokatif Kevin Sanjaya tak Bikin Pelatih Khawatir
Octavian selaku pelatih BJB mengatakan, timnya belum tampil maksimal meski mampu memenangkan pertandingan. Menurutnya, penampilan anak-anak asuhnya masih lebih baik ketika memainkan putaran kedua
"Beberapa pemain masih sempat melakukan kesalahan," kata Octavian dalam jumpa pers seusai laga.
Selain itu, Octavian juga menjelaskan penyebab kegagalan timnya merebur set ketiga dari Jakarta Elektrik. Menurutnya, saat itu mental dan motivasi tim cukup terganggu dengan cedera yang dialami Wilda.
"Sebetulnya, permainan kami mulai menurun ketika Wilda mengalami cedera pada set kedua. Insiden itu membuat para pemain tidak fokus hingga akhirnya sering melakukan kesalahan sendiri pada set ketiga," pungkas Octavian.
Klik: Orang Tua Teteskan Air Mata saat Tonton Video Kesuksesan Kevin
Hingga saat ini, masih belum diketahui seberepa parah cedera yang dialami Wilda. Namun, Octavian berharap, pemain bernomor punggung 17 ini dapat kembali bertanding pada laga selanjutnya, yakni kontra Jakarta PGN Popsivo Polwan, Sabtu 31 Maret mendatang.
Sementara itu, Jakarta Pertamina Energi (JPE) mampu menang mudah atas PGN Popsivo Polwan pada pertandingan Final Four lainnya. Saat itu, JPE menang dengan skor tiga set langsung, 25-23, 25-20, dan 25-20.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id