David yang berusia 21 tahun tergabung dalam kelas Flyweight 56,7 kg di ajang One Pride MMA FN 37. Pemilik julukan Harimau Sumatera itu sukses memenangkan debut dengan Submission Rear Naked Choke yang membuat lawannya tap out pada ronde 1 menit ke-2
Sedangkan Ifandi yang berusia 25 tahun mengisi partai pertandingan di kelas Flyweight 56,7 kg. Dia baru berhasil keluar sebagai pemenang dengan TKO Ground & Pound pada ronde 1 menit ke-3. The Pirate--julukan Ifandi akhirnya memutus rekor negatif kekalahan lima kali.
Marlaut Farhan Hutapea sebagai pelatih sekaligus pemilik sasana H Brothers MMA menjelaskan bahwa tren positif yang diraih kedua petarungnya tak lepas dari bantuan tim pelatih. Bahkan, pihaknya sempat bekerja sama dengan Dio Mahesa dari Argonauts Wrestling untuk mempertajam gulat sebagai basic ground fighting, khususnya untuk Ifandi.
"Alhamdulillah, saya sangat bangga dengan hasil kemenangan David Leonardo dan Ifandi Saputra. Ini semua bisa terjadi berkat kerja keras mereka dan bentuk kepelatihan yang tepat,” kata Farhan.
“Kalau untuk David Leonardo, sementara ini hanya fokus mempertahankan gelar undefeated (belum terkalahkan) yang disandangnya hingga hari ini," tambahnya.
Farhan dan team H Brothers MMA berharap atlet binaannya bisa terus mencetak kemenangan di tingkat nasional maupun internasional. Para pelatih, dikatakannya, bakal memberikan yang terbaik di setiap persiapan pertandingan-pertandingan berikutnya.
"Saya selalu berusaha memberikan kepelatihan yang terbaik untuk mereka," tutup Farhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id