Padel adalah olahraga raket yang menggabungkan elemen dari tenis dan squash. Padel biasanya dimainkan dalam format ganda (2 lawan 2) di lapangan yang lebih kecil dari lapangan tenis dan dikelilingi oleh dinding kaca yang juga digunakan dalam permainan, mirip dengan squash.
Lapangan padel berbentuk persegi panjang, dibagi di tengah oleh jaring. Dimensi lapangan sekitar 10 meter lebar dan 20 meter panjang. Keberadaan dinding memungkinkan pemain untuk memantulkan bola dari dinding, sehingga membuat permainan lebih dinamis.
Teknik Dasar Main Padel
Pukulan Dasar Padel
Pukulan dasar dalam Padel meliputi forehand dan backhand, sama seperti tenis. Jika kamu pernah main tenis tentu teknik dasar ini tinggal kamu terapkan di padel. Buat yang belum langsung main padel tentu perlu mengetahui lebih lanjut tentang teknik dasar ini.Forehand
Pukulan forehand adalah pukulan di mana waktu memukul bola posisi telapak tangan yang memegang raket menghadap ke depan. Untuk melakukan pukulan ini
fokus pada pegangan yang kuat, pemindahan berat yang seimbang, dan ayunan yang terkendali untuk mendapatkan akurasi.
Backhand
Backhand adalah pukulan yang menggunakan tangan kanan dengan posisi punggung tangan menghadap ke arah pukulan. Buat pemula bisa melakukan backhand dengan dua tangan agar pukulan lebih stabil.
Selain pukulan penting juga untuk melatih footwork dan timing agar bisa melakukan pukulan-pukulan ini secara efektif.
Pegangan raket
Sama seperti olahraga raket lainnya, pegangan raket menjadi kunci dalam melakukan permainan yang lebih efektif. Untuk yang pertama kali main padel bayangkan memegang gagang raket seperti bersalaman.Pegangan ini dineka juga dengan continental grip, menempatkan ibu jari di satu sisi bevel (tepi bersudut) dan jari-jari lainnya di sisi lainnya. Untuk kontrol ekstra, beberapa pemain sedikit menjulurkan jari telunjuk di permukaan atas gagang.
Pegangan ini cocok buat pemula karena menawarkan titik yang pas antara kekuatan dan kontrol. Pegangan ini memungkinkan kamu mengayunkan raket dengan bebas sambil menjaga stabilitas untuk pukulan bola yang akurat.
| Baca juga: Baru Mulai Main Padel? Cek Dulu Cara Memilih Raket Padel untuk Pemula |
Aturan Dasar Padel
Sistem Penilaian
Penilaian Padel sama dengan tenis dan paling sering dimainkan dalam bentuk set dan game. Untuk memenangkan satu set, kamu harus memenangkan enam game dan unggul dua game.Demikian pula, untuk memenangkan permainan, kamu harus memenangkan empat poin dengan keunggulan dua poin. Permainan dinilai sebagai:
15 – satu poin
30 – dua poin
40 – tiga poin
Jika permainan berakhir dengan skor 40-40, ini disebut ‘deuce’. Kamu tetap harus menang dengan selisih dua poin. Siapa pun yang memenangkan poin berikutnya akan memiliki ‘advantage ‘ dan kemudian harus mengklaim poin berikutnya untuk mengakhiri permainan.
Aturan servis padel
Untuk melakukan servis, berdirilah di belakang garis servis dan pukul bola menyilang lapangan ke kotak servis lawan. Bola harus memantul sebelum kamu memukulnya dan harus melakukan servis dengan lengan bawah.Jika Anda menempatkan bola di kotak servis lalu memantul dan mengenai ‘cage’ terlebih dahulu, ini berarti out. Jika mengenai dinding belakang dinyatakan poin.
Pemain bergantian melakukan servis selama satu game penuh.
Aturan bermain menggunakan dinding
Kamu dapat memanfaatkan dinding untuk keuntungan dengan dua cara. Pertama kamu dapat membiarkan bola memantul dan mengenai dinding sebelum memukulnya kembali.Kemuda kamu dapat memukul bola ke dinding untuk mencoba menempatkannya di sisi lapangan lawan. Dalam reli, kamu juga dapat mengarahkan pukulan untuk memantul dan mengenai ‘cage’ untuk menciptakan rebound yang sulit bagi lawan.
Namun, servis tidak dapat mengenai cage dan kamu tidak dapat memukul bola ke cage di sisi lapangan permainanmu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
