Game pertama berjalan cukup ketat bagi Ana. Namun sayang, atlet berusia 32 tahun itu harus menyerah dari perlawanan Wui dengan skor 7-11.
Ana mulai melawan balik pada game kedua. Kedudukan ketat 9-9 sempat mengiringi perjuangannya mencuri kemenangan di game ini. Alhasil, Ana menghajar Wui dengan skor 11-9.
Pertarungan kembali dimulai untuk game ketiga. Kedua atlet sama-sama menolak untuk menurunkan intensitas serangan mereka. Buktinya, kedudukan ketat 7-7 sempat terlihat di papan skor.
Kendati demikian, Ana mampu melakukan comeback dengan meraih kemenangan pada game ketiga. Ia mengalahkan Wui dengan skor 11-8 kali ini.
Awal-awal game keempat berjalan mulus buat Ana. Ia sempat unggul 5-2 atas Wui. Namun, wakil Hong Kong tersebut terus mengejar hingga kedudukan sempat imbang 8-8.
Setelah melewati pertarungan sengit pada akhir-akhir game keempat, Ana kembali takluk. Wui mengalahkannya dengan skor 13-15. Dengan ini, game kelima atau penentu terpaksa digelar.
Awal-awal game kelima agak berat bagi Ana. Ia sempat tertinggal 1-4. Ketertinggalan Ana bahkan sempat menjauh menjadi 2-8.
Pada akhirnya, Ana harus kalah dengan skor akhir 5-11 di game kelima. Hasil tersebut membuatnya harus puas hanya menyumbang medali perak bagi kontingen Indonesia.
Begini Desain Medali Asian Para Games 2018
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News