Suasana jumpa pers turnamen Ion Water Team Show Down 2025. (Foto: Zam/Medcom.id)
Suasana jumpa pers turnamen Ion Water Team Show Down 2025. (Foto: Zam/Medcom.id)

DKI Jakarta Jaring Atlet Padel lewat Turnamen Ion Water Team Show Down 2025

Kautsar Halim • 10 Mei 2025 20:55
Jakarta: Olahraga padel semakin berkembang di Tanah Air. Salah satu buktinya terlihat dari tingginya antusiasme para peserta yang mengikuti turnamen Ion Water Team Show Down 2025 di Ace Padel Club, Kedoya, Jakarta Barat.
 
Turnamen yang digelar Pengurus Besar Padel Indonesia (PBPI) DKI Jakarta ini diikuti oleh 300 peserta yang terbagi dalam 40 tim. Kemudian, terdapat 77 pertandingan yang akan dimainkan dalam dua hari penyelenggaraan, yakni pada 10-11 Mei. 
 
Sekjen PBPI DKI Jakarta, Steven Walangitang, menjelaskan bahwa turnamen serupa sudah bergulir sejak 2024 dan saat itu terdiri dari dua seri. Namun, untuk edisi tahun ini ditambah menjadi tiga seri karena peningkatan jumlah peserta.

Selain itu, lanjut Steven, turnamen tahun ini juga bukan sekadar untuk mempromosikan padel atau mengasah kemampuan para peserta saja. Tapi, demi menjaring atlet yang berpotensi mewakili DKI Jakarta di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028.
 
"Tahun ini diadakan tiga seri karena jumlah peserta meningkat banyak. Kami mau menghasilkan atlet padel yang oke secara nasional dan Insyaallah lahir dari DKI," ujar Steven Walangitang dalam jumpa pers turnamen Ion Water Team Show Down di Ace Padel Club, Jakarta, Sabtu (11/5/2025).
 
Perkembangan padel di Jakarta tidak kalah pesat dengan di Bali karena penggiatnya sudah mencapai ribuan orang. Namun, untuk atlet yang siap ke level profesional memang masih minim karena baru sekitar 40 orang. Atas dasar itu, Ketua Umum PBPI DKI Jakarta, Gino J. Koromopis, ikut menekankan tentang pentingnya turnamen Ion Water Team Show Down.
 
"Kami ingin mengenalkan padel sebagai olahraga yang perlu dipelajari. Olahraga ini gampang dimainkan. Kami maunya bersama-sama untuk membangun padel sehingga bisa lebih besar," kata Gino J. Koromopis.
 
Andri Yansah selaku Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) DKI Jakarta turut dihadirkan dalam jumpa pers turnamen Ion Water Team Show Down. Dia lantas menyebutkan bahwa pihaknya siap memberi dukungan untuk padel karena DKI Jakarta punya target jadi juara umum PON 2028. 
 
"Pemerintah provinsi DKI pasti mendukung apa pun olahraga yang dikembangkan. Terlebih, padel ini sempat ekshibisi saat PON Aceh-Sumut. Untuk PON berikutnya, Insyaallah DKI juara umum," ujar Andri Yansah.
 
Padel Lebih Mudah ketimbang Tenis
 
Sementara itu, sesi jumpa pers turut dimeriahkan juga oleh Wakil Ketua PBPI DKI Jakarta, Arthur Irawan, yang merupakan mantan pesepak bola profesional Indonesia. Menurutnya, padel merupakan olahraga yang sangat seru dan tinggi nilai kebersamaan. Kemudian, cara bermain padel disebutkannya lebih mudah ketimbang tenis.
 
"Banyak juga teman-teman saya di sini, bahkan banyak pemain (sepak) bola yang main padel. Namun, saya bukan pemain profesional di padel. Kalaupun saya kembali menjadi pemain profesional, pasti untuk Persik Kediri," kata Arthur sambil melempar senyum.
 
"Tenis itu butuh lebih banyak waktu untuk menjadi pemain bagus, sedangkan padel semua pun bisa mulai dari nol. Padel itu, siapa pun yang mulai, pasti langsung bisa karena lebih gampang. Kalau saya pribadi memang lebih senang main padel," tutup eks gelandang Persik Kediri yang gantung sepatu pada 24 April 2024.
 
Arthur Irawan. (Foto: Zam/Medcom.id)
DKI Jakarta Jaring Atlet Padel lewat Turnamen Ion Water Team Show Down 2025

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KAH)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan