Sejatinya, Aziz memang tengah naik daun dan menjadi sorotan di dunia combat sport Indonesia. Terlebih, setelah fighter berjuluk ‘The Crauser’ itu mengalahkan Jekson Karmela di kickstriking Byon Combat Showbiz 5.
Setelah bertanding di Byon, Aziz melanjutkan persiapan bersama timnas kickboxing Indonesia dengan menjalani pemusatan Latihan (TC) dan uji coba di Uzbekistan. Kemudian, hasil menjadi juara ketiga di Uzbekistan terbilang cukup baik karena Aziz baru tampil di kelas 57 kg.
"Sebenarnya, try out di World Cup Uzbekistan untuk uji coba preparation for SEA Games Thailand 2025. Thailand (tuan rumah) tutup kelas saya, kick light 63 kg, jadi saya terpaksa harus menurunkan berat badan menjadi 57 kg," kata Aziz ketika diwawancarai medcom.id.
"Dengan begitu, di World Cup kemarin, saya bermain di kelas 57 kg untuk menyesuaikan dengan kategori atau kelas yang dipertandingkan di SEA Games nanti, yakni kick light 57 kg," tambahnya.
Baca juga: PBVSI Umumkan 19 Nama untuk Bela Timnas Voli Putra di SEA Games 2025
Aziz lantas membeberkan progres dirinya dan timnas kickboxing Indonesia yang sudah hampir setahun menjalani TC untuk SEA Games 2025, termasuk di luar negeri sekitar dua bulan belakangan ini. Kemudian di Uzbekistan, Aziz juga mengaku sempat menghadapi petarung terbaik Ukraina pada kelasnya.
"Persiapan sangat bagus. Saya dan tim sudah TC hampir setahun. Kita juga TC ke Uzbekistan dan Kyrgyzstan hampir dua bulan di sana," kata Aziz.
"Kemarin, di World Cup untuk kelas saya, ada 10 peserta berbeda negara. Saya dua kali main pertama dan menang atas wakil Uzbekistan. Kemudian di semifinal, saya bertemu dengan juara dunia enam kali asal Ukraina," tambahnya.
Bagi Aziz, WAKO Uzbekistan Kickboxing World Cup 2025 merupakan ajang yang bagus untuk menguji kemampuan dan menambah pengalaman seorang fighter. Namun, dia tidak ingin berlebihan menanggapi gelar juara tiga di kelas kick light 57 kg.
"World Cup di Uzbekistan ini sangat bagus untuk menguji skills kita dan menambahkan experience, serta analis juga," tutur Aziz yang berasal dari Han Solo Academy itu.
"Untuk kemenangan ini, walaupun dapat juara 3 dunia, i’m not surprise, it's nothing for me," tutup fighter berdarah Indonesia-Filipina tersebut. (Victor Rodam Matrano)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
