Aksi ngawur pemain tim mahasiswa injak kepala pemain lawan (tangkapan layar X)
Aksi ngawur pemain tim mahasiswa injak kepala pemain lawan (tangkapan layar X)

Ngawur! Kiper Tim Futsal Mahasiswa Ini Injak Leher Pemain Lawan

Muhammad Syahrul Ramadhan • 24 Oktober 2024 21:43
Jakarta: Aksi ngawur dilakukan seorang pemain futsal di turnamen antar fakultas se-Universitas Sebelas Maret (UNS) viral di media sosial. Pemain yang berposisi kiper dengan sengaja menginjak kepala pemain lawan.
 
Video aksi membahayakan dari sang kiper itu pun viral di media sosial. Dalam video viral yang beredar terlihat seorang pemain memakai jersey hijau sedang tergeletak. Namun, tiba-tiba kiper berbaju merah maju ke tengah lapangan dan menginjak kepala pemain tersebut.
 
Berdasarkan informasi yang dihimpun Medcom.id turnamen yang diselenggarakan dalam rangka Pekan Olahraga Sebelas Maret (Porsema) mempertemukan tim dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) melawan Fakultas Pertanian (FP). Pertandingan tersebut berlangsung pada Selasa, 22 Oktober 2024.

Berdasarkan kronologi yang dirilis panitia Porsema di media sosial resmi mereka, aksi tidak sportif itu dilakukan oleh JSAP kiper dari tim FEB terhadap RAF yang merupakan pemain dari FP. JSAP pun langsung diganjar kartu merah oleh wasit.
 
Akibat injakan JSAP tersebut RAF pun harus mendapat perawatan dari tim medis Porsema dan dilarikan rumah sakit terdekat guna rontgen dan CT Scan. “Terdapat indikasi pembengkakan otak dan patah tulang leher,” tulis rilis Porsema seperti dikutip Medcom.id Kamis, 24 Oktober 2024.
 
 
Baca juga: Banyak Nilai Positifnya, Turnamen Futsal Pospay Cup 2024 Diharapkan Kembali Diselenggarakan Tahun Depan

 
Beruntung setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan CT Scan pada bagian kepala, tidak terdapat patah atau retak pada leher. Namun, terdapat pembengkakan pada otak.
 
Terkait hal ini Panitia Porsema mengecam keras dan telah menjatuhkan sanksi. Termasuk meminta agar Asosiasi Futsal Kota (AFK) Surakarta memberi sanksi terhadap JSAP.
 
Dalam unggahan media sosial Porsema, terdapat surat resmi dari AFK Surakarta terkait sanksi bagi JSAP. Disebutkan bahwa JSAP terbukti melakukan kekerasan dan dijatuhi sanksi larangan bertanding selama satu tahun.
 
“Atas kejadian itu Asosiasi Futsal Kota Surakarta memberikan sanski terhadap bersangkutan berupa Larangan Bermain selama 1 Tahun di event pertandingan yang diselenggarakan di lingkungan AFK Surakarta,” bunyi surat yang ditandatangani Ketua Asosiasi Futsal Kota (AFK) Solo, Argya Setya Wimala.
 
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNS juga memberi sanksi keras. JSAP dilarang bermain seumur hidup di pertandingan Porsema.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RUL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan