Bocah 9 tahun ini memulai balapan gokart demi mengejar cita-citanya menjadi pembalap profesional. Jelang round 2 kejurnas gokart yang dijadwalkan berlangsung di Sentul International Karting Circuit.
Tidak tanggung-tanggung, demi mengejar target podium Aleric mampu melumat hingga 200 lap di sesi latihan pada Sabtu-Minggu.
Dalam sesi latihan, Aleric yang tergabung di tim Tanada Racing juga terus mengasah skill termasuk menyempurnakan racing line, teknik overtake, dan lain-lain.
"Latihan fokus di racing line dan overtake supaya dapat mencatat waktu tercepat di babak kualifikasi dan berharap meraih podium di round 2," kata Aleric.

Mengidolakan pembalap F1
Meski masih berusia belia, namun Aleric nyatanya memang bercita-cita menjadi pembalap profesional gara mengidolakan beberapa pembalap top F1 seperti Lewis Hamilton (Mercedes-Benz), Charles Leclerc (Ferrari), Danile Ricciardo (Red Bull).Aleric mengaku momen overtaking di balapan F1 menjadi sesuatu yang menghibur. "Saat menonton F1, saya suka segmen aksi pembalap di cornering dan top speed," ungkap Aleric yang juga menggemari bela diri taekwondo.
Aleric jajal kompetisi nasional dan internasional
Anton Prawira Hadi Wijaya selaku orang tua Aleric juga telah merencakan agenda balap di tahun 2023. Selain tampil full series Kejurnas Gokart sebanyak 6 putaran, Aleric juga dijadwalkan tampil di beberapa kompetisi gokart di luar negeri pada Juni 2023."Kami juga agendakan mengikuti kompetisi gokart di luar negeri setelah Round 3 Kejurnas, tepatnya ke Malaysia dan Thailand. Ini untuk mencari pengalaman internasional dan menambah jam terbang Aleric sendiri," beber Anton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News