Mereka bertarung untuk memperebutkan gelar tinju kelas ringan WBC.
Pertarungan ini seharusnya menjadi duel mudah bagi Daud. Sebab dia unggul di atas kertas sebagai pemegang gelar WBO Intercontinental kelas ringan. Kemudian, pria kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat itu juga sedang menduduki peringkat 17 dunia. Di sisi lain, lawannya baru ranking 429 dunia.
Secara fisik, Daud yang biasa disapa Cino punya fisik lebih baik dengan tinggi badan 170 centimeter dan usia 32 tahun. Sementara itu, lawannya sudah berusia 37 tahun dan memiliki postur 164 cm.
Klik: Mantan Petinju Terbaik Dunia Dibui karena Pelecehan Seksual
Meski demikian, keduanya bisa dibilang sama kuat dalam catatan enam pertarungan terakhir. Baik Daud maupun Kaewmanee hanya satu kali kalah tanpa draw saat menghadapi lawannya masing-masing.
Sementara ini Cino sudah mengoleksi 10 gelar tinju. Beberapa di antaranya adalah WBO Inter-Continental Lightweight dan Interim WBA International Lightweight. Di sisi lain, Kaewmanee nihil gelar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News