Usulan tersebut mulanya disampaiikan Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari saat memberikan sambutannya dalam acara UAH International Super Series IV - Piala Kemenpora di GOR Laga Tangkas Arcamanik, Bandung, Jawa Barat, Jumat (28/6).
“Kejuaraan UAH ini juga tadi disampaikan NOC Indonesia akan coba didaftarkan jadi rangkaian series ITTF. Semoga kedepan kejuraan series UAH ini semakin bergengsi lagi,” ujar Menpora Dito.
Menpora Dito berharap kejuaraan tenis meja UAH l kedepannya semakin banyak lagi negara pesertanya. Untuk series keempat ini, sebanyak 7 negara termasuk Indonesia ikut berpartisipasi. Mereka terbagi dalam 24 tim yang ikut bertanding dalam nomor pertandingan tunggal dan ganda putra.
“Kita sangat apresiasi UAH series ini rutin dilakukan setiap tahunnya. Ini sudah yang keempat kalinya dan semoga bisa jadi pemacu dan pemicu atlet Indonesia untuk bisa mengasah kemampuannya,” terang Menpora Dito.
Sementara itu, Ustaz Adi Hidayat menyampaikan terima kasih atas dukungan Menpora Dito dan NOC Indonesia yang telah mendorong kejuaraan tenis meja inisiasinya tersebut bisa masuk dalam kalender ITTF.
“Terima kasih kami sampaikan, ini adalah harapan kita dari series sebelumnya yang mengharapkan agar bisa masuk kalender federasi internasional,” jelasnya.
UAH International Super Series IV - Piala Kemenpora 2024 diikuti 24 tim dari 7 negara yaitu Indonesia, Korea Selatan, Vietnam, Thailand, Malaysia, India, dan Filipina. Masing-masing tim diperkuat tiga sampai empat orang dan akan turun di dua nomor pertandingan tunggal dan ganda putra.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id