Atas keberhasilannya itu, setibanya di Tanah Air. rombongan pesilat langsung diterima Sigit Widyawan, komisaris independen BNI, salah satu yang mendukung aksi giat para pesilat di ajang tersebut.
Dua medali emas dipersembahkan Nazwah Cikal Lutfia Tachir di nomor seni tunggal putri dan Nabila Iman di nomor tanding putra kelas D. Sementara medali perak disumbang Andal Khaizuran Al Firdausi, Rafael Hotnitua Naibaho, Andria Punto Dewo.

Perwakilan dari Universitas Mercu Buana, Rindangsari Kurniawati, sekaligus Ketua Yayasan Menara Bhakti didampingi Yuwono Darpito Hudoyo, pelatih kepala UKM Silat R. Pambudi Sunu dan pesilat M. Nabilla Iman pada kesempatan tersebut mengucapkan banyak terima kasih kepada BNI sudah yang memberikan dukungan kepada tim pencak silat yang mewakili Indonesia di ajang internasional itu.
"Walaupun kita banyak menemukan masalah serta kesulitan selama di Australia, namun dengan semangat juang yang kita miliki bisa membuat nama baik dan bangga UMB dan Indonesia di tingkat internasional," ucap Rindangsari Kurniawati.
Dari rilis yang diterima Medcom.id, lima pesilat Indonesia yang juga mahasiswa UMB di Australia Pencak Silat Championship 2024 adalah Nazwah Cikal Lutfia Tachir (mahasiswa jurusan Manajemen), Muhammad Nabilla Iman (Manajemen), Andal Khaizuran Al Firdausi (Manajemen), Rafael Hotnitua Naibaho (Sistem Informasi), dan Andria Punto (Psikologi).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News