Timnas Bridge baru saja menyudahi rangkaian uji coba tanding pada beberapa turnamen menjelang Asian Games 2018. Uji coba tersebut mereka lakukan di Amerika Serikat dan Eropa selama lebih dari satu bulan.
Melancong jauh-jauh untuk uji coba juga bukan tanpa alasan bagi timnas Bridge. Pasalnya, menurut Eka kualitas kompetisi Bridge di Amerika Serikat dan Eropa jauh lebih tinggi dari di Asia.
Selain itu, Eka juga menyebut alasan lain melakukan uji coba di sana adalah untuk menghindari bertemu negara-negara pesaing di Asian Games. Tiongkok diprediksi bakal menjadi kompetitor terkuat Indonesia dalam perebutan medali emas.
"Saingan kita terkuat adalah Tiongkok, kemudian India, Jepang, Hong Kong, bahkan mungkin kuda hitam, Singapura, juga bisa menjadi batu sandungan," kata Eka di Jakarta pada Rabu 8 Agustus.Klik di sini: Tekad Petinju Korsel Pertahankan Medali Emas Asian Games
"Maka dari itu dari enam nomor, target emas kami dua. Karena, susah untuk mengambil semua peluang yang ada," lanjut dia.
Asian Games 2018 akan resmi bergulir mulai Sabtu 18 Agustus mendatang. Sementara itu, cabang olahraga Bridge sendiri dijadwalkan mulai 21 Agustus di Ballroom JIEXPO Kemayoran.
Gempa Lombok Menyedot Perhatian Jagat Sepak Bola Dunia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News