Event bertajuk Ultimate Tennis Showdown (UTS) ini bertujuan untuk mengisi kekosongan kalender tenis akibat wabah covid-19. Tiap pertandingannya akan bergulir tanpa penonton di Prancis dan disiarkan secara langsung lewat televisi. Selain itu, UTS juga mematuhi instruksi jaga jarak (physical distancing).
Semua turnamen musim ini telah ditangguhkan hingga waktu yang belum ditentukan sejak Maret lalu karena wabah virus korona wabah virus korona yang kian meluas. Mouratoglou menjelaskan, UTS menawarkan opsi alternatif atas situasi sulit tersebut.
"Ini adalah platform yang diciptakan untuk menunjukkan bakat, atletisisme, dan kepribadian luar biasa dari dari berbagai pemain," kata Mouratoglou selaku pendiri UTS.
"Ini menawarkan pendekatan baru dan inovatif, dengan target penonton tenis muda dan mengajukan cara yang berbeda untuk mendistribusikan uang di antara pemain," tambah pria yang mengantarkan Serena menjuarai 23 turnamen Grand Slam tersebut.
UTS dijadwalkan mulai bergulir pada 16 Mei mendatang dan bakal menggelar 50 pertandingan hingga turnamen selesai. Nantinya, bakal tersaji sebanyak 10 pertandingan di tiap pekannya.
Petenis Australia Alexei Popyrin akan menghadapi peringkat 10 dunia David Goffin pada pertandingan pembuka. Sementara itu, daftar pemain sepenuhnya akan segera diumumkan pihak penyelenggara.
Menurut pendiri lainnya, Alex Popyrin, siaran langsung UTS bakal menghadirkan format berbeda yang bisa mendekatkan para penggemar dengan petenis idolanya. Sebab, percakapan antar pemain dan pelatih akan disorot kamera.
"Fans yang menonton di rumah akan merasa lebih dekat dibanding sebelumnya dengan para bintang tenis melalui format kami yang menarik," kata Popyrin.
"Tidak diragukan lagi, UTS dengan pertandingan tunggal yang mendebarkan dan hadiah uang jutaan dolar punya potensi untuk menjadi kompetisi tenis paling menarik di dunia." tambahnya menutup. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id