Jakarta: Pembalap nasional Rio Haryanto siap berkolaborasi dengan Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) Kemenpora, untuk mendirikan dan mengembangkan layanan Digital Motor Sports Akademi (DMSA).
Tahun ini, LPDUK sebagai Badan Layanan Umum (BLU) di bawah Kemenpora akan mendirikan layanan usaha keolahragaan, yakni Digital Motor Sports Akademi dan Esports.
“Insya Allah (siap bantu—red) jika ada waktu yang cocok. Baru komunikasi informal saja, belum ada perjanjian apa-apa,” ujar Rio Haryanto saat dihubungi Kamis 27 Februari, terkait pertemuannya dengan Kepala Divisi Pendanaan dan Pengembangan Usaha Olahraga LPDUK Agus Mauro di Jakarta.
Sebagai pembalap, Rio melihat keberadaan layanan fasilitas DMSA memang dibutuhkan, karena bisa digunakan para pembalap sebagai sarana pengenalan dan simulasi uji coba sirkuit, sebelum terjun ke arena balapan nyata.
Namun, Rio mengakui dirinya belum mengamati lebih dalam soal DMSA. Selain sibuk mengurus bisnis keluarga di Solo, Rio masih aktif membalap, di antaranya ikut balapan mobil Asian LeMans Series 2019/2020.
Sementara itu, Agus Mauro mengatakan, DMSA merupakan upaya mempopulerkan, dan menunjang prasarana olah raga otomotif nasional. Apalagi, Indonesia akan menjadi tuan rumah E-Prix (FIA Formula E) dan MotoGP Mandalika.
“LPDUK akan buat simulator yang akan membuat banyak orang merasakan experince membalap di sirkuit di Indonesia dan dunia melalui What a Simulator. Dia (Rio) siap mendukung dan berkolaborasi untuk kemajuan motosport di Indonesia,” papar Agus.
DMSA dibentuk LPDUK bekerja sama dengan Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (PP IMI). DMS salah satunya akan berfungsi sebagai tempat simulasi dan prasarana latihan pembalap-pembalap nasional, terutama pemula binaan IMI sebelum mereka terjun ke balapan nyata.
Peralatan DMS berbasis teknologi serta dirancang hampir sama dari rasa dan kondisinya dengan saat orang memacu mobil balap di sirkuit, sehingga dinilai lebih efektif dan efisien untuk latihan balap.
Project pertama IMI dan LPDUK sementara akan dibuka di Jakarta. Kedua pihak sepakat untuk melebarkan akademi ke kota kota lain, jika mendapat animo dari masyarakat, dan bermanfaat mencetak pembalap-pembalap handal di Indonesia.
Video: Uji Coba Pengaspalan di Monas untuk Formula E
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
