Beruntung, Warriors menang atas Boston Celtics dengan skor 104-94 pada gim kelima final NBA. Kemenangan ini membuat Warriors berbalik unggul atas Boston dengan skor 3-2.
Bermain di kandang sendiri, Curry hanya mencatatkan 16 poin. Jauh dari gim sebelumnya yang mencetak 43 poin.
Meski begitu, Steph tak cemas. Dia bahkan malah bersyukur. "Senang saya bisa berdiri di sini dengan senyuman," kata Steph, panggilannya, seperti dilansir dari Sport Illustrated, Selasa, 14 Juni 2022.
Catat buruk ini pun mengakhiri rekor dia mencetak tiga poin berturut-turut dari 233 game yang dia mainkan.
Di gim kelima ini, Curry sebenarnya sudah berupaya menembak dari jauh. Tercatat, dia berupaya melayangkan bola dari luar garis perimeter sebanyak sembilan kali. Namun, nihil masuk keranjang.
Raihan buruk ini juga tak dicemaskan Pelatih Warriors, Steve Kerr. Menurutnya, penjagaan ketat para pemain Boston menjadi penyebab Curry terkunci.
"Saya pikir Boston melakukan pekerjaan pertahanan yang sangat baik. Mereka adalah tim dengan pertahanan yang hebat."
"Mereka memberi lebih banyak tekanan kepadanya lebih awal. Kemudian Steph melewatkan beberapa (peluang) yang terbuka. Bahkan untuk penembak terbaik di dunia, permainan seperti ini terjadi," jelas Kerr.
Baca: Curry Banjir Pujian Usai Bawa Warriors Imbangi Celtics
Meski tampil di bawah performa, Curry tetap memperlihatkan tajinya. Dia tetap memberikan asis ajaib.
Kerr yakin di gim keenam pada Kamis, 16 Juli, nanti Curry bakal bangkit. "Dia pasti akan fokus lagi untuk mengamankan kemenangan," kata Kerr yakin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
