Made mendapatkan penghargaan sebagai atlet berprestasi dengan prestasi yang mentereng diusianya 22 tahun. Wanita asal Bali itu lolos ke Olimpiade Paris setelah meraih emas dalam ajang Piala Dunia Panjat Tebing yang berlangsung di Bern, Swiss.
“Sangat senang atas penghargaan yang diberikan oleh pak Menpora Dito Ariotedjo,” kata Made usai mendapatkan penghargaan di Jakarta International Velodrome, Jakarta, Sabtu (9/9).
Desak bilang akan terus meningkatkan intensitas latihannya. Hal ini dilakukannya untuk bisa meraih prestasi di dua ajang sekaligus yakni Asian Games 2023 dan Olimpiade Paris 2024.
“Nanti di Asian Games semoga saya bisa meraih medali emas. Pasti saya akan terus meningkatkan kapasitas memanjat saya agar bisa sukses juga di Olimpiade Paris,” ujarnya.
Disamping itu, Made juga mengapresiasi penyelenggaraan peringatan Haornas 2023. Menurutnya acara tersebut sangat meriah dan ditambah dengan kehadiran para sejumlah selebritis di Tanah Air.
“Haornas tahun ini sangat-sangat meriah. Luar biasa. Dikesempatan ini juga saya ingin menyampaikan Selamat Hari Olahraga Nasional,” jelasnya.
Selain atlet, Menpora Dito juga memberikan penghargaan kepada insan olahraga lainnya diberbagai bidang. Misalnya eks olahrawan, pelatih/instruktur, wasit/juri, penggerak olahraga, dokter olahraga, wartawan olahraga, dan pembina olahraga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
