Jakarta: Stapac Jakarta dipastikan langsung lolos menuju semifinal setelah menang 17 berturut-turut dari 18 laga reguler IBL. Kini mereka memiliki waktu jeda cukup panjang untuk kembali bertanding.
Namun hal itu tidak membuat skuad asuhan Ghibbi itu melengah. Small Forward Stapac Jakarta, Rizky Effendi mengatakan berleha-leha bukan gaya melatih Giedrius Zibenas.
"Kita selalu menganggap tim kita kuda hitam, jadi mungkin posisi kita nomor satu atau baru kalah sekali tapi kita gak pernah merasa tim unggulan. Pertama karena itu yang paling gak disukai pelatih, itu yang bisa membikin kita lengah," ujar Rizky saat ditemui di JCC Senayan, Jakarta Selatan, Jum'at, 22 Februari 2019.
Untuk menjaga kesigapan dan ketangguhan tim dalam waktu dekat sejumlah agenda sudah dipersiapkan. Salah satunya agenda latih tanding, namun Rizky menyebut belum tahu akan berlatih dengan tim apa.
"Udah dijadwalkan cuman untuk lawan siapa dan harinya belum ada konfirmasi, yang jelas minggu depan dan di dalam kota," ujar dia.
"Latih tanding penting untuk menjaga kebugaran dan tahu juga perkembangan menuju semi final, sudah sejauh mana dan untuk bahan koreksi," lanjut dia.
Baca juga: Pelatih jadi Faktor Kunci Keberhasilan Stapac
Adapun enam tim yang berhasil masuk Playoff musim reguler IBL 2018/2019 terbagi kedalam dua divisi yaitu wilayah Divisi Merah dan Divisi Putih. Masing-masing divisi diisi tiga tim.
Dari Divisi Merah ada NSH Jakarta, Satria Muda Pertamina Jakarta, dan Bima Perkasa Yogyakarta. Sementara dari tim Divisi Putih diwakili oleh Stapac Jakarta, Pelita Jaya Jakarta, dan Pacific Caesar Surabaya.
Sesuai jadwal, putaran pertama akan berlangsung pada tanggal 1-3 Maret 2019 di Batam. Di Divisi Merah, Satria Muda Jakarta akan melawan Bima Perkasa Yogyakarta. Pemenang dalam laga tersebut nantinya akan menghadapi NSH Jakarta yang sudah menunggu di babak semi-final.
Sementara dari Divisi Putih, Pelita Jaya Jakarta akan berhadapan dengan Pacific Caesar Surabaya. Pemenang dalam laga tersebut nantinya akan melawan si kuda hitam, Stapac Jakarta di babak semifinal.
Video: Legenda Liverpool Bicara Nostalgia Istanbul
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
