"Target minimal semifinal agar bisa memperoleh setidaknya 100 poin peringkat untuk menggantikan poin juara di turnamen Chengdu, China (Tiongkok), tahun silam yang expired akhir bulan ini," ucap peringkat yunior ke-40 dunia itu kepada media usai berlatih di lapangan National Tennis Development Centre, kawasan Muangthong Tani, Thailand, Ahad 3 Maret 2019.
Merujuk situs turnamen, Priska menempati posisi unggulan kedua tunggal putri di bawah andalan tuan rumah, Thasaporn Naklo (ITF-33). Sebagai unggulan, petenis berusia 15 ini mendapat bye pada babak perdana.
Baca: NSH Jakarta Gelar Syukuran Jelang Hadapi Semifinal IBL
Berada pada paruh bawah undian, Priska akan meladeni pemenang laga antara penerima wild card, Natcharee Teerachodjiranon (Thailand) dan Ya Yi Yang (Taipei) pada babak kedua, Selasa 5 Maret.
"Banyak lawan berat di turnamen ini, kebanyakan lawan yang pernah saya hadapi di ajang beregu, Piala Fed Yunior tahun lalu," ungkap petenis yang akan menggandeng petenis asal Tiongkok, Wei Sijia (ITF-69) sebagai pasangannya di nomor ganda.
Baca: Cupu Team Wakili Pontianak ke Grand Final Piala Presiden Esports 2019
Setelah melakoni turnamen di Thailand, Priska akan melanjutkan kiprahnya ke Kuching, Malaysia untuk mengikuti 33rd Sarawak Chief Minister Cup ITF Junior Grade 1, 12-17 Maret 2019.
"Dua turnamen ITF J1 ini menjadi ajang pemanasan sebelum menjalani tur di Eropa mengikuti turnamen grand slam Roland Garros dan Wimbledon," tutur Priska.
Video: Highlight Prime Talk - Bongkar Pengaturan Skor
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News