Bermain di kandang sendiri, GOR Pancasila UGM, Yogyakarta, Bima Perkasa kebobolan enam kali three point Borneo. Tetapi mereka bisa membalas serangan tersebut dengan mengeksploitasi paint area Borneo yang rapuh. Bima Perkasa tertinggal 22-27 di kuarter pertama.
Serangan Borneo tampak monoton di kuarter kedua. Mereka tetap mencoba tembakan-tembakan jarak jauh. Bedanya kali ini Bima Perkasa membuat lawannya tidak memiliki ruang yang terbuka untuk menembak. Hasilnya, Borneo hanya mencetak dua three point dari 11 percobaan di kuarter kedua.
Di sisi lain, Bima Perkasa bisa menurunkan margin hingga tersisa dua angka (39-41), setelah Avin Kurniawan mencetak three point, memanfaatkan assist Corey Anthony Raley-Ross di sisa 44 detik. Sayangnya Joseph De Smet melakukan turnovers, sehingga Borneo bisa menambah dua angka jelang turun minum. Borneo memimpin 43-39 di akhir kuarter kedua.
Pertahanan Bima Perkasa cukup baik di kuarter kedua. Karena mereka bisa menurunkan akurasi tembakan Borneo hingga hanya mencetak 27,3% saja. Penguasaan paint area yang baik jadi kuncinya. Bima Perkasa hanya butuh konsisten saja untuk bisa mengamankan poin kandang mereka.
Isaiah Briscoe mencetak 21 poin, 13 rebound, enam assist, dan satu steal. Nate Grimes menambahkan 15 poin, 15 rebound, tiga assist, tiga block, dan dua steal. Kemudian Sevly Rondonuwu menghasilkan 11 poin dengan tiga kali three poin dari delapan percobaan. Sedangkan dari bench poin, Akeem Scott memimpin dengan 14 poin.
Salah satu pembeda di laga ini memang bench poin. Pemain-pemain cadangan Borneo menyumbang 41 poin. Berbeda dengan Bima Perkasa yang hanya mencetak 12 poin. Calvin Chrissler berada di belakang Scott dengan kontribusi sembilan angka. Memasukkan tiga dari tujuh percobaan three point.
Meski demikian pemain inti Bima Perkasa tampil bagus. Kierell Green mencetak double-double dengan 14 poin dan 10 rebound. Untuk top score di laga kali ini ada Avin Kurniawan dengan 18 poin, memasukkan tujuh tembakan dari 17 percobaan. Sedangkan Corey Anthony Raley Ross menyumbang 10 poin, tujuh assist, enam rebound, dan satu steal.
Bima Perkasa mengalami penurunan performa di kuarter ketiga dengan hanya mencetak 26,3% field goals. Sebaliknya Borneo bisa unggul 21-12 yang sangat berpengaruh pada hasil akhir laga ini. Sementara Bima Perkasa yang sudah terlanjur tertinggal jauh, tidak bisa bangkit di kuarter keempat. Margin terjauh yang bisa dicetak Borneo adalah 23 poin (85-62) yang terjadi di menit-menit akhir kuarter keempat.
Dengan hasil ini, Borneo merangsek ke peringkat ketujuh dengan rekor 8-11 atau punya 27 poin. Posisi Borneo belum sepenuhnya aman. Karena ada beberapa tim yang mengancam posisi Borneo di zona playoffs. Sementara Bima Perkasa masih ada di papan bawah dengan rekor 2-16. Mereka sudah menelan tujuh kekalahan beruntun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News