Kerja sama Komite Olimpiade Indonesia dengan Qatar (Ist)
Kerja sama Komite Olimpiade Indonesia dengan Qatar (Ist)

Komite Olimpiade Indonesia Jalin Kerja Sama dengan Qatar

Rendy Renuki H • 12 Februari 2021 19:16
Jakarta: Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) menjalin kerja sama dengan Komite Olimpiade Qatar (QOC), Rabu 10 Februari 2021. Kerja sama untuk meningkatkan prestasi bidang olahraga kedua negara itu ditandai dengan penandatanganan MoU.
 
Nota Kesepahaman ini ditandatangani oleh Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari dan Wakil Presiden I Komite Olimpiade Qatar, Sheikh Saud bin Ali Al-Thani.
 
Kerja sama ini akan meliputi pertukaran keahlian di bidang teknis dan administratif antara federasi olahraga nasional dan juga komite olimpiade nasional kedua negara. Kerja sama ini juga menjadi batu loncatan untuk hal yang lebih besar bagi kedua negara.

"Kerja sama ini mencakup kerja sama peningkatan prestasi kedua negara, penggunaan fasilitas olahraga, dan hal lain yang dapat meningkatkan prestasi kedua negara," kata Raja Sapta Oktohari lewat keterangan resmi yang diterima Medcom.id, Jumat 12 Februari 2021.
 
"Kita melihat kerja sama ini akan menjadi awal dari peningkatan prestasi yang lebih baik lagi karena Indonesia pernah menggelar Asian Games dan Asian Para Games yang mendapat apresiasi dari negara-negara di Asia dan Qatar akan kembali menjadi tuan rumah Asian Games pada 2030," ujar Okto.
 
Dia juga mengatakan Indonesia dan Qatar akan menjadi tuan rumah dari berbagai kompetisi olahraga tingkat dunia. Sehingga kerja sama ini bisa menjadi ajang pertukaran pengalaman dan memberi dukungan maksimal demi merealisasikan semua cita-cita tersebut.
 
"Kami juga mendapat banyak referensi yang bisa menjadi rujukan dalam menggelar kompetisi olahraga di tengah pandemi, karena Qatar saat ini sudah kembali menggelar kompetisi olahraga, seperti Amir Cup dan saat ini Piala Dunia Antarklub FIFA. Hal ini akan menjadi referensi kami untuk menggelar kompetisi olahraga di Indonesia. Kita juga sudah mendapatkan Tokyo 2020 Playbook dari IOC yang berisi tentang protokol kesehatan," tuturnya.
 
"Kita perlu menggunakan momentum ini untuk menggelar kompetisi olahraga, khususnya kualifikasi Olimpiade di Indonesia agar kuota atlet kita dapat bertambah setelah banyak gelaran kualifikasi Olimpiade ditunda atau dibatalkan akibat pandemi. Kita harus beradaptasi dengan cepat dan memanfaatkan momentum demi kebangkitan olahraga Indonesia," pungkas Okto.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ACF)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan