Pasangan ini mampu mengalahkan beregu putri Makau, Nok Lo Choi dan Nui Yan Mok dengan skor 2-0 dalam putaran round robin Grup A.
Dalam pertandingan pertama nomor ganda, Ana/Lola menang tiga set langsung 11-1 11-3 dan 11-4. Kemudian pada tunggal pertama kemenangan juga diraih Ana saat menghadapi Nui Yan 11-5 11-3 dan 11-0.
Sebelumnya Indonesia juga menurunkan beregu putra, Enceng Mustofa dan Leonardo Aritonang. Sayang keduanya tak berdaya saat berhadapan dengan wakil Jepang, Arufuahirokazu Tateishi dan Takumi Shukunobe dengan skor 1-2.
Baca: Ketua INAPGOC Kehabisan Kata dengan Prestasi Tim Para Catur
Pada nomor ganda, pasangan Jepang mampu membuka pertandingan dengan kemenangan 11-7 9-11 11-13 11-6 dan 11-7.
Tapi, Aritonang mampu menyamakan kedudukan 1-1 setelah menaklukkan Shukunobe 11-5 13-11 11-8. Sehingga laga berlanjut ke single kedua. Sayangnya Enceng gagal memanfaatkan momen usai kalah dsri Tateishi tiga set langsung 11-6 11-3 11-7.
Hingga hari ketujuh penyelenggaraan para tenis meja, Indonesia telah meraih empat emas, empat perak, dan sembilan perunggu. Sementara Tiongkok masih merajai cabang olahraga ini dengan mengumpulkan 14 emas, empat perak, dan 10 perunggu.
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
Video: Peran Relawan di Asian Para Games 2018
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News