Berbeda dengan jaman keemasannya saat muda, tak jarang para atlet yang telah pensiun hidup sulit bahkan sampai harus menjual medali untuk memenuhi kebutuhan hidup. Kenyataan pahit ini membuat para atlet kerap merasa terabaikan dan terlupakan, padahal jasanya begitu besar untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Keterpurukan yang dialami para pahlawan bangsa di bidang olahraga ini menjadi salah satu fokus utama Menpora Erick Thohir yang berkomitmen untuk menghadirkan kesejahteraan bagi para atlet di masa senja mereka.
Erick menegaskan, perlu solusi jangka panjang untuk memberikan kenyamanan hari tua bagi para atlet dan pelatih. Maka, solusi ini dihadirkan oleh Menpora Erick dalam bentuk terobosan berupa pemberian dana pensiun bagi para atlet dan pelatih, berdasarkan prestasi mereka menyumbangkan medali emas di ajang Olimpiade, Asian Games dan SEA Games.
Baca juga: Dana SEA Games Minim, Indonesia bakal Sulit Ulangi Prestasi 2 Tahun Lalu
Sebagai langkah awal untuk melaksanakan komitmen memberikan dana pensiun, Menpora Erick telah melakukan pembahasan awal dengan Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa pada Sabtu (27/9). Kolaborasi ini menjadi tahapan untuk merumuskan mekanisme konkret dalam mewujudkan dana pensiun atlet dan pelatih yang belum pernah ada di Indonesia.
Erick Thohir bakal jalankan visi Presiden Prabowo
Hadirnya jaminan hidup di hari tua ini, diharapkan semakin memotivasi para pemuda-pemudi terbaik bangsa untuk memberikan pengabdiannya dengan totalitas sebagai seorang atlet.“Kami di kementrian Pemuda dan Olahraga akan bekerja keras untuk mewujudkan visi Bapak Presiden untuk membangun pemuda-pemudi Indonesia yang cinta tanah air, berani bermimpi besar dan berkontribusi untuk Indonesia,” pungkas Menpora Erick Thohir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id