Nadal memang cukup direpotkan oleh Juan Martin del Potro yang menjadi lawannya saat itu. Sebab, ia sudah menunjukkan gerak tubuh tidak nyaman dan sering menggerutu ketika memainkan set pertama yang berlangsung selama 69 menit.
Klik: Dovizioso Kembali Jadi yang Tercepat pada FP2 MotoGP San Marino
Saat memainkan set kedua, Nadal yang tidak bisa menahan rasa sakit terpaksa memanggil pelatihnya ketika kedudukan, 2-1. Lutut petenis asal Spanyol itu terlihat dipijat dan dibebat ulang, namun nyeri terus melanda.
Nadal baru berbicara dengan wasit untuk tidak melanjutkan pertandingan ketika skor keseluruhan menginjak, 7-6(3) dan 6-2. Del Potro tetap menyambut baik kemenangannya sambil tidak lupa berbelasungkawa atas cedera yang menimpa Nadal.
"Ini bukan cara terbaik untuk memenangi pertandingan," kata Del Potro seusai laga.
"Saya senang melawan Rafa karena ia lawan besar di olahraga ini. Saya turut sedih untuk dia." tambahnya.
Klik: Petarung Bebas Stefer Rahardian Siap Hadapi Pegulat Tiongkok
Stamina dan kebugaran Nadal memang diuji dalam lima pertandingan US Open yang jika ditotal berdurasi 16 jam. Ia bekerja keras untuk mendapatkan tempat empat besar dan perlu memainkan set kelima hingga tie-break ketika bentrok dengan Dominic Thiem pada perempat final.
Ini bukan pertama kalinya Nadal mundur dari turnamen bertaraf Grand Slam di musim 2018. Sebelumnya, dia juga mengundurkan diri ketika berhadapan dengan Marin Cilic pada perempat final Australia Open Januari lalu. (Reuters)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News