Direktur Utama TransJakarta Budi Kaliwono mengatakan pihaknya berkomitmen penuh untuk menjadi penyedia layanan transportasi saat Asian Para Games 2018 berlangsung. Melanjutkan sukses pada saat gelaran Asian Games 2018 lalu pada 18 Agustus hingga 2 September.
"Pada Asian Games lalu kami berhasil mengangkut kurang lebih 700 ribu orang di mana lima hingga delapan persennya merupakan teman-teman disabilitas. Sehingga kami ingin memberi layanan yang lebih pada teman-teman disabilitas," kata Budi.
Komitmen nyata ini disambut sangat antusias oleh INAPGOC sebagai panitia pelaksana. Apalagi, armada bus yang disiapkan memang ramah disabilitas.
Klik: Tiga Pilot Paralayang Korban Gempa Masih Belum Ditemukan
"Kami sangat bersyukur TransJakarta mendukung dengan totalitas. Karena layanan transportasi yang ramah disabilitas dan dapat diandalkan menjadi kebutuhan utama untuk kesuksesan penyelenggaraan Asian Para Games," ujar Direktur Revenue and Sponsorship INAPGOC Hasina Hakim.
Layanan yang disiapkan Transjakarta adalah bus ramah disabilitas berupa 200 unit low entry bus dan 100 unit high entry bus.
Dalam penyediaan tersebut, TransJakarta bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan dan Kementerian Sosial.
TransJakarta ingin membuktikan layanan moda transportasi yang bisa memenuhi kebutuhan seluruh pelanggan.
Tak hanya itu, dalam rangka menyukseskan Asian Para Games, Budi juga menegaskan bahwa TransJakarta akan memberikan tiket gratis bagi penggunanya.
"Selama ajang Asian Para Games digelar, pada Sabtu dan Minggu, kami akan menggratiskan tiket TransJakarta. Ini semua dalam rangka meramaikan dan menyukseskan Asian Para Games 2018 nanti," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News