Selayaknya cabang olahraga lain, basket memiliki induk organisasi di Indonesia yaitu Perbasi atau Persatuan Bola Basket Indonesia. Perbasi pun menjadi anggota dari induk organisasi basket dunia, yaitu FIBA atau Federation Internationale de Basketball.
Perbasi dibentuk pada 23 Oktober 1951 dengan Tony Wen sebagai ketua umum pertamanya, tapi baru bergabung dengan FIBA pada 1953 dan kini Danny Kosasih memegang jabatan sebagai ketua umum. Perbasi merupakan satu-satunya wadah kegiatan basket nasional yang berwenang mengkoordinasikan dan membina seluruh kegiatan basket di Indonesia.
Perbasi memiliki sejumlah peran dan fungsi. Berdasarkan Pasal 5 AD/ART, berikut adalah peran dan fungsi Perbasi:
1. Mengkoordinasikan, membina setiap bentuk kegiatan bola basket di seluruh wilayah hukum Republik Indonesia dalam rangka membangkitkan dan mengembangkan rasa cinta pada tanah air (nasionalisme).
2. Melalui kegiatan bola basket secara tidak langsung membentuk manusia Indonesia seutuhnya yang sehat-kuat jasmani maupun rohani, ulet, tangkas, dan cerdas agar mampu berpartisipasi serta berkarya di dalam pembangunan nasional.
3. Membina dan mengusahakan agar atlit dan pelaku olahraga bola basket mampu berprestasi secara berjenjang di tingkat daerah/wilayah/nasional/internasional.
4. Memupuk serta membina persahabatan dan persaudaraan antar bangsa melalui kegiatan bola basket yang diwujudkan dengan mengadakan hubungan dan menjadi anggota dari organisasi bola basket internasional antara lain melalui partisipasi dalam pertandingan/kompetisi bola basket antar negara.
5. Memupuk keahlian maupun keterampilan untuk membuat alat-alat perlengkapan olahraga bola basket.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id