"Dulu kan Metro TV punya Heritage Run, nah kemudian konsep ini kita tawarkan ke Pemkot Semarang. Karena Semarang punya Kota Lama yang sangat terkenal dan sudah direnovasi menjadi sangat bagus," kata Creative Director IDM, Deyna, kepada Medcom.id pada Kamis (22/10).
"Kota Lama sudah direvitalisasi dan mereka tertarik. Kemudian kita terputus oleh pandemi, jadi proposal ini sudah ada sejak 2019 akhir sebelum 2020 terjadi pandemi dan dilupakan sejenak," jelasnya.
"Di awal tahun ini, kita duduk bareng lagi sama Pemkot. Kita perbaharui lagi proposalnya, kemudian Pemkot setuju untuk diadakan Heritage Run itu di Kota Lama Semarang," urainya.
"Ini kita kategorikan sebagai sport tourism, mengangkat objek wisata lewat olahraga. Uniknya, objek wisatanya bukan alam, tapi bangunan heritage sehingga konsep sportourismn yang objeknya adalah heritage tidak banyak dan ini adalah yang terbesar," paparnya.
Acara lari ini akan melewati Kota Lama Semarang yang bersejarah. Tak hanya itu, para pelari juga bisa menikmati sejumlah situs bersejarah Kota Lama.
"Rutenya sekitar 6,5km, target pesertanya keluarga tapi kita juga membuka orang untuk daftar sebagai perorangan. Targetnya 4 ribu pelari," bebernya.
"Kita start dari depan Balai Kota Semarang, kemudian melewati Jalan Pemuda melintasi Kota Lama dan melihat beberapa bangunan bersejarah seperti Lawang Sewu, Gedung Marba, Tugu Muda, hingga Gedung Marabunta," tutupnya.
Pendaftaran dibuka pada 18 September sampai 21 Oktober. Lalu, acaranya dimulai pada 29 Oktober 2022 pukul 06.00 WIB.
Pendaftaran dilakukan secara online lewat link yang ada. Nanti, para pelari tinggal mengisi data, bayar, dan akan terima email konfirmasi serta mengambil race pack.
Race pack collection bisa diambil pada 26--27 Oktober. Lokasi pengambilannya di Balai Kota Semarang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News