19 atlet panjat tebing sudah memulai pemusatan latihan untuk Olimpiade 2020. Pelatnas digelar di Kompleks Stadion Mandala Krida, Yogyakarta.
Yogyakarta: Para atlet panjat tebing mulai menggelar pemusatan latihan nasional (Pelatnas) di Kompleks Stadion Mandala Krida Yogyakarta. Pelatnas ini digelar sebagai persiapan lebih awal untuk mengikuti olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.Pelatih panjat tebing Indonesia Judistiro mengatakan, ada sebanyak 10 atlet yang mengikuti pelatnas. Beberapa atlet di antaranya yakni Aspar Jaelolo, Nurul, Alfian, dan Aries Susanti Rahayu.
Ia mengatakan, atlet-atlet tersebut dipilih berdasarkan poin selama mengikuti kejuaraan. Mereka telah memulai pelatnas sejak 12 Februari 2019.
"Atlet yang poinnya besar kami ambil untuk ikut pelatnas. Ada atlet yang tak ikut kejurnas tapi juara dalam Asian Championship, kami pilih untuk ikut," kata dia saat ditemui di Kompleks Stadion Mandala Krida pada Jumat, 15 Februari 2019.
Baca: Mantan Sprinter Nasional Purnomo Yudhi Tutup Usia
Judistiro mengungkapkan, materi latihan para atlet bertumpu pada kemampuan dasar cabang olahraga (cabor) panjat tebing. Penekanan materi dasar dilakukan lantaran para atlet telah lama libur usai ajang Asian Games 2018 lalu."Sebagian besar mereka lupa soal teknik dasar. Jadi kami masih fokus pada hal itu," kata Judistiro.
Menurut dia, para atlet akan secara bertahap mengejar materi lanjutan setelah kembali menguasai teknik dasar. Para atlet akan perlahan melahap berbagai materi untuk mengejar kesulitan berkompetisi dengan atlet-atlet dunia.
"Kita punya keunggulan pada nomor speed. Tapi dalam olimpiade, kami juga harus bisa menguasai nomor lead dan border," ujarnya.
Video: Kemana Langkah Liliyana Natsir?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News