Sejarah baru pun tercipta. Svitolina menjadi petenis putri pertama dari Ukraina yang mencapai semifinal grand slam US Open.
Ia sukses mengalahkan lawannya yang berperingkat 16 dunia dengan skor 6-4 dan 6-4 dalam tempo satu jam 40 menit.
Konta sebenarnya tampil ciamik di empat pertandingan sebelumnya. Tidak dinyana, performa Konta merosot dan tidak mampu merespons permainan ketat yang ditawarkan Svitolina yang merupakan unggulan kelima itu.
Konta yang menargetkan lolos ke semifinal keempat kalinya di ajang Grand Slam malah harus gigit jari lantaran belum bisa menembus pertahanan kuat Svitolina.
Svitolina menggoda Konta dengan drop shot yang baru-baru ini ia kembangkan. Bahkan, ketika dirinya tidak memenangkan poin, Svitolina terus memberikan tekanan pada Konta.
Meski begitu, perkembangan Konta di tahun ini terus menanjak. Ia selalu bisa menembus semifinal atau perempat final.
Pelatih Konta, Dimitri Zavialoff, ialah orang yang telah mendorong Konta untuk tampil lepas di pelbagai pertandingan.
"Ini hanya pertandingan tenis dan tentu bukan akhir dari kehidupan," ujarnya.
Sang pelatih juga mengakui hampir setiap pukulan keras yang dilontarkan Svitolina sangat berbahaya.
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga?
Video: ?Andritany Jadi Kapten Timnas Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News