Direktur Operasi & Inovasi Bisnis Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Arie Prasetyo mengatakan bahwa dalam sekali penyelenggaraan balapan kelas dunia di Mandalika, bisa mendatangkan keuntungan mencapai Rp500 miliar.
Keuntungan tersebut tidak hanya datang dari penjualan tiket, tapi juga hotel, merchandise, hingga sektor kuliner.
"Kami melakukan studi bahwa dampak pelaksanaan event itu membawa pertumbuhan ekonomi hingga Rp500 miliar di setiap gelaran event. Dari pembelian tiket, belanja, hotel, membeli merchandise, makan minuman, dan sebagainya," ujar Arie dikutip dari Metro TV.
Selain itu, ajang WSBK Mandalika juga bisa dimaksimalkan sebagai ajang promosi pariwisata Indonesia, khususnya kawasan Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pasalnya, gelaran balap internasional akan diliput oleh ratusan media hingga stasiun televisi dari berbagai negara sehingga secara tidak langsung mata dunia akan tertuju ke Indonesia.
"Ini merupakan event internasional pertama di Indonesia di masa pandemi. Event balap internasional terakhir itu 24 tahun yang lalu," kata dia.
Diketahui, ajang balap internasional World Superbike (WSBK) rencananya digelar pada 19-21 November 2021 di Sirkuit Mandalika, NTB. Sementara untuk MotoGP, Mandalika akan menjadi tuan rumah di musim kompetisi 2022 mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
