"Saya berhenti berlatih, baik secara fisik dan mental. Saya telah melakukan persiapan bagus untuk (balapan) Paris menuju Nice, kemudian saya kembali berlatih di Kolombia. Namun setelah itu, saya bersama pelatih memutuskan bahwa saat ini yang terbaik adalah beristirahat," kata Bernal melalui Instagram Live.
Pebalap Kolombia itu berpendapat bahwa solusi terbaik adalah menunda balapan tersebut.
"Hal ini (pandemi COVID-19) mempengaruhi kami semua, bahkan misalnya TdF berlangsung pada Juli, karena satu atau dua peserta mungkin tidak dapat ikut karena persiapannya terganggu," tutur pebalap 23 tahun itu.
Nasib TdF tahun ini belum jelas, karena Prancis sekarang telah memasuki pekan ketiga karantina wilayah akibat pandemi COVID-19, yang telah menewaskan lebih dari 3.000 orang di negara itu.
Ketua panitia TdF Christian Prudhomme belum pernah memberi pernyataan tegas mengenai balapan itu tahun ini. Sedangkan Menteri Olahraga Prancis Roxana Maracineanu hanya memberi pernyataan normatif yakni TdF tahun ini akan berlangsung tanpa penonton.
TdF tahun ini, yang semestinya menjadi edisi ke-107, direncanakan bermula di Nice pada 27 Juni, dan berakhir di Champs-Elysees, Paris, pada 19 Juli. (Ant)
Video: Pamit dari Kepolisian RI, Iwan Bule Pensiun
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
