Atlet dan ofisial tersebut diketahui tengah mengikuti kejuaraan dunia paralayang. Kejuaraan itu merupakan lintas alam, mengambil tempat di Gunung Salena.
Tujuh atlet yang belum dapat dipastikan kabarnya yakni Reza Kambey, Ardi Kurniawan, Fahmi Malang, Franky Kowaas, Petra, Glenn Mononutu, dan Dong Jin.
Upaya pencarian dilakukan di Hotel Roa Roa yang rata akibat gempa berkekuatan 7,4 SR sekitar pukul 18.00 WITA. Atlet-atlet tersebut pulang lebih cepat karena pertandingan telah selesai pada siang harinya.
Kesulitan yang dihadapi tim pencari, selain karena terbatasnya alat berat, rombongan atlet dan ofisial tak cuma menginap di Hotel Roa Roa saja. Sebagian lainnya ada di hotel lain di Palu.
Adapun gempa tersebut juga mengakibatkan tsunami di sejumlah titik. Pantai Palu menjadi daerah paling parah karena ketinggian gelombang tsunami mampu mencapai 1,5 meter.
Video: Suporter Bola di Indramayu Gelar Deklarasi Damai
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News