Pelari asal Banyumas ini mencatatkan waktu 11,26 detik pada partai final nomor 100 meter putra klasifikasi T37, Sabtu, 31 Agustus 2024 pukul 01.00 dini hari WIB. Ia finis di posisi kedua dan hanya kalah dari sprinter Brasil, Ricardo Gomes de Mendonca, di posisi pertama.
Saptoyogo menjadi atlet pertama Indonesia yang menyumbang medali di Paralimpiade Paris 2024. Perolehan ini membuat Indonesia naik ke posisi 33 dalam klasemen medali, beberapa peringkat di atas Thailand.
Baca juga: Saptoyogo Purnomo Raih Medali Perak di Paralimpiade Paris 2024 |
Sementara itu, negara Asia Tenggara lain yakni Singapura berada di peringkat 24 dengan total perolehan satu medali emas. Sedangkan posisi pertama ditempati oleh Cina dengan koleksi 12 medali emas, sembilan medali perak, dan 4 medali perunggu.
Untuk lebih lengkapnya, berikut ini klasemen medali Paralimpiade Paris 2024 per 31 Agustus 2024, pukul 13.00 WIB:
1. China: 12 emas, 9 perak dan 4 perunggu
2. Britania Raya: 6 emas, 6 perak dan 3 perunggu
3. Brasil: 5 emas, 1 perak dan 7 perunggu
4. Belanda: 4 emas, 1 perak dan 1 perunggu
5. Italia: 3 emas, 2 perak dan 8 perunggu
6. Australia: 3 emas, 2 perak, dan 2 perunggu
7. Paris: 2 emas, 5 perak, dan 2 perunggu
8. Uzbekistan: 2 emas, 2 perak, dan 2 perunggu
9. Colombia: 2 emas, 1 perak, dan 1 perunggu
10. Tunisia: 2 emas, 1 perak, dan 0 perunggu
30. Indonesia: 0 emas, 1 perak dan 0 perunggu
38. Thailand: 0 emas, 0 perak dan 3 perunggu
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News