"Kemungkinan tidak ada karena sejauh ini saya belum tahu," kata Muhammad Hamzih tanpa merinci alasan tidak adanya kontingen Sulbar di ajang Papernas Papua seperti dilansir Antara, Senin (1/11/2021).
Namun Kadispora Sulbar itu memaparkan, kemungkinan itu terjadi bukan karena tidak adanya tim atau atlet disabilitas di wilayahnya.
"Bukan karena tidak ada tim, tetapi mungkin ada persoalan teknis. Nanti saya tanyakan terlebih dahulu ke KONI yang memiliki kewenangan dengan hal tersebut," ujar Hamzih.
Sementara itu setelah dikonfirmasi kepada Sekretaris KONI Sulbar Saifuddin Nontji, itu terjadi karena Sulbar belum membentuk Komite Paralimpiade Nasional Indonesia yang bertugas mengurus atlet difabel.
"Sulbar tidak mengirimkan atlet ke Peparnas di Papua karena belum terbentuk Komite Paralimpiade Nasional Indonesia yang mempunyai tugas dan wewenang mengurusi atlet difabel," tutur Saifuddin. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News