"Aset dari tim tanggapaan bukti FBI di Los Angeles berada di lokasi pada saat kecelakaan, membantu pihak berwenang setempat dalam memproses tempat kejadian," kata sumber FBI tersebut kepada CNN.
Sementara, Kepolisian Los Angeles (LAPD) mengatakan kecelakaan tersebut kemungkinan besar karena faktor cuaca. Pasalnya, cuaca Minggu pagi tersebut dinilai tidak memenuhi standar untuk terbang.
"Kondisi cuaca pada hari Minggu pagi tidak memenuhi standar minimum untuk terbang," kata Josh Rubenstein, juru bicara LAPD kepada CNN.
Cuaca di daerah tersebut saat pagi memang dilaporkan berkabut. Membuat helikopter berjenis Sirkosky S-76 yang ditumpangi Bryant terjatuh di perbukitan Calabasas.
Bryant diketahui hendak menuju Mamba Sports Academy di Thousand Oaks, California. Ia dijadwalkan mengikuti pertandingan basket bersama putrinya Gianna Maria Onore Bryant.
Nahas, ayah dan anak beserta tujuh penumpang lainnya di helikopter tersebut harus menemui ajal. Bryant tewas di usia 41 tahun, sedangkan sang anak baru berusia 13 tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id