Ilustrasi by medcom.id
Ilustrasi by medcom.id

Tips Antibegal bagi Pesepeda

Alfa Mandalika • 06 November 2020 16:20
Jakarta: Maraknya aksi begal pesepeda meresahkan masyarakat. Tidak ayal, kewaspadaan saat gowes patut diperhatikan.
 
Ketua Komunitas Bike to Work (B2W), Putut Sudaryanto, meminta warga DKI Jakarta tak takut bersepeda di Ibu Kota. Dia membagikan lima tips antibegal.
 
"Kelima tips ini cukup manjur karena selama belasan tahun bersepeda di Jakarta, belum pernah saya menjadi korban tindak kriminal," kata Putut kepada Medcom.id. 
 
Tips pertama yakni pemilihan waktu dan rute aman bersepeda. Menurut dia, mencari rute yang ramai akan mengurungkan niat pelaku dalam melancarkan aksi.

"Jangan juga pilih waktu bersepeda pada malam ataupun dini hari karena rawan tindak kriminal," ucap dia.
 
Tips kedua, terkait barang bawaan pesepeda. Barang tersebut harus disimpan di tempat yang tidak mudah dilihat orang lain. Selain itu, pesepeda diminta tak mencolok perhatian.
 
"Kan kita punya kantong kecil tuh di dekat tempat duduk sepeda. Kalau di sana susah dijangkau penjahat," kata dia.
 
Kemudian, pesepeda yang memakai tas selempang perlu memakainya di sisi kiri agar sulit diraih penjahat. Sebab, pesepeda biasanya melaju di sisi kiri jalan sedangkan penjambret di sisi sebaliknya.
  
"Itu kalau terpaksa pakai tas selempang ya, tapi lebih baik tidak membawa tas selempang," kata Putut.
 
Tips keempat, pesepeda juga perlu mengenali lingkungan ketika bersepeda. Sehingga dapat mencari tempat perlindungan bila situasi mencurigakan.
 
"Di Jakarta ini rata-rata kan tidak jauh sama gedung kantor atau tempat yang ada sekuritinya. Langsung aja belok ke sana untuk mencari perlindungan," ujar Putut.
 
Tips terakhir, pesepeda perlu menghafalkan titik-titik penting di rute yang biasa dilewati. Seperti, pos polisi, klinik, dan bengkel.
 
"Seumpama ada kecelakaan atau tindak kriminal terhadap diri sendiri maupun orang lain, kita bisa dengan mudah ke tempat yang sudah kita hafal itu," kata dia.
 
Sementara itu, jelang Hari Ulang Tahun Ketiga news video portal Medcom.id dengan tema "Terus Memberi Arti", Medcom.id akan menyelenggarakan acara Virtual Funbike for EDU yang pendaftarannya sudah dibuka pada Jumat, 30 Oktober 2020. Gowes bareng akan dilaksanakan serentak pada 28 November 2020 bertepatan dengan ulang tahun ketiga Medcom.id.
 
Melalui Virtual Funbike for EDU, Medcom.id tidak hanya mengajak masyarakat untuk gowes sehat dan menyenangkan, tetapi juga mengajak untuk peduli bersama pada nasib guru-guru honorer di Indonesia. Mengusung semangat “Gowes Seru Peduli Guru”, Medcom Virtual Fun Bike diadakan sebagai wujud dedikasi Medcom.id pada dunia Pendidikan di Indonesia.
 
Masyarakat dapat langsung mendaftar di medcom.id/virtualfunbike dan memilih kategori gowes, diantaranya kategori family 10KM dan kategori personal 20KM. Pendaftaran dikenakan biaya sebesar Rp 100.000-, (seratus ribu rupiah) sudah termasuk E-BIB, E-Certificate, 1 pcs jersey, dan donasi pendidikan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ASM)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan