Selain menjadi kejuaraan gokart reguler setiap tahunnya, ajang ini juga merupakan program pembibitan agar regenerasi pembalap di Indonesia terus berlanjut. Promotor Eshar Rok Cup Indonesia juga menegaskan kalau program pembibitan ini juga sudah mulai menunjukkan hasil.
"Program pembibitan yang sudah kita lakukan 1,5 tahun berjalan dengan baik. Sudah ada beberapa pembalap yang berhasil naik kelas dari tahun lalu seperti putra dari pembalap nasional Rizal Sungkar yang berhasil naik dari kelas entry level ke kelas mini rok. Tidak hanya di mini rok, dikelas rookie pun ada seperti Zidane dan Harby," ujar promotor Kejurnas Gokart, Ade Satyaningtyas dalam keterangan resminya.
Lebih lanjut Ade menambahkan pada putaran ketiga yang baru saja usai, beberapa pembalap juga berhasil naik kelas.
"Di seri 3 ini kita juga sudah mendapatkan dua pembalap lagi yang naik kelas yaitu Travis Fisiano dari entry level ke kelas mini dan M. Ridwan Syarif yang naik kelas dari rookie ke senior. Semoga kelas ini tetap terus berjalan untuk membuka peluang bagi pembalap pendatang baru agar memulai balap bertaraf nasional," sambung Ade.
Sementara itu, dari sisi persaingan, kejurnas gokart tahun ini juga terbilang sengit. Pasalnya nyaris tidak ada pembalap yang mampu mendominasi satu kelas. Dengan kata lain, para peraih podium selalu bergantian di setiap seri.
"Persaingan di tahun ini terbilang sangat sengit. Hingga seri 3 ini belum ada yang bisa tampil dominan di tiap kelas. Ini membuktikan kalau persaingan di tahun ini memang semakin kompetitif apalagi nanti akan ada kelipatan point, itu akan menjadi semakin menarik lagi," beber Ade.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
