Acara penandatanganan ini bukan hanya menandai dimulainya kerja sama strategis, tetapi juga menjadi perayaan pemberdayaan anak muda melalui olahraga. Sebab, Satheswaran Mayachandran menjelaskan, SKF tidak hanya berkomitmen pada tujuan bisnis perusahaan, tetapi juga pada nilai inti, yaitu kolaborasi, kepedulian, keberanian dan rasa ingin tahu.
"Olahraga, khususnya sepak bola, dapat menjadi alat yang kuat untuk membentuk karakter, membangun keterampilan, dan memajukan komunitas. Kami bangga bermitra dengan PTFI untuk mendukung atlet muda yang luar biasa ini," kata Satheswaran dalam keterangan resminya.
"Kolaborasi ini adalah tentang membina calon pemimpin masa depan melalui olahraga. Dengan mendukung tim PFA di Gothia Cup, kami berinvestasi dalam keberagaman, kesetaraan, dan potensi tak terbatas anak muda Indonesia," tambahnya.
Tony Wenas, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia turut bangga tim PFA bisa berlaga dalam ajang Gothia Cup 2025 di Swedia. Terlebih menurutnya, PFA telah mempersiapkan para pemainnya dengan baik dalam tiga tahun belakangan ini.
"Para pemain PFA telah menjalani proses seleksi yang ketat dengan menyeleksi lebih dari 4.000 anak, menggali dan mengasah bakat-bakat terbaik untuk dibina secara profesional. Kini, mereka telah siap berlaga dalam ajang internasional. Ini adalah kebanggaan bagi Freeport Indonesia," ujar Tony.
PFA adalah program pengembangan atlet sepak bola Papua yang dibentuk PTFI pada tahun 2022 dengan tujuan melahirkan atlet sepakbola Indonesia kelas dunia. PFA juga memberikan pendidikan formal dan pengembangan keterampilan yang mendukung pembentukan karakter yang baik.
SKF secara keseluruhan memberikan dukungan penuh kepada tiga tim muda Indonesia yang akan berpartisipasi dalam Gothia Cup 2025 di Gothenburg, Swedia, pada 13-19 Juli 2025. Ketiga tim muda ini berasal dari program ‘Meet The World With SKF Indonesia’ yang terdiri dari Tim Papua Football Academy (U-14), Tim Putra U-13 Akademi Persib Cimahi, dan Tim Putri U-13 SDN Srengseng 01.
Tim Papua Football Academy (U-14) berisikan para pemain yang terseleksi dari gelaran Meet The World With SKF PFA Selection Camp. Tim PFA ini adalah hasil pembuktian komitmen PTFI dalam pengembangan anak muda di Papua yang inklusif dan menjadi tim eksklusif Papua pertama yang berlaga di Gothia Cup.
Sedangkan Tim Putra U-13 Akademi Persib Cimahi merupakan juara Grand Finale Meet The World With SKF Road to Gothia Cup 2025 yang digelar di enam kota, yakni Jakarta, Bandung, Surabaya, Solo, Makassar, dan Pekanbaru. Kedalaman skuad Akademi Persib Cimahi juga bertambah lantaran ada delapan pemain terbaik dari hasil talent scouting di babak Grand Finale.
Terakhir, terdapat Tim Putri U-13 dari SDN Srengseng 01 yang menjuarai Meet The World With SKF Girls School Challenge 2024. Tim ini juga mendapatkan tambahan kekuatan dari empat pemain All Stars yang terpilih dalam ajang Girls School Challenge di Bandung dan Tangerang, 19-20 April 2025. Skuad yang bakal dilatih Yopie Riwoe ini terbilang istimewa karena menjadi tim putri pertama Indonesia yang berpartisipasi di Gothia Cup.
Nantinya, SKF akan membiayai seluruh aspek logistik untuk tim, termasuk pendaftaran turnamen, perjalanan internasional, akomodasi, konsumsi, seragam tim, dan peralatan latihan. Semua seragam akan menampilkan logo SKF untuk mencerminkan komitmen global terhadap pengembangan anak muda dan sosial.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
