Ibnu Sulistyo Riza Pradipto (kiri). (Foto: Istimewa)
Ibnu Sulistyo Riza Pradipto (kiri). (Foto: Istimewa)

Efisiensi Pemerintah tak Ganggu Persiapan FORNAS VIII NTB 2025

Kautsar Halim • 22 Mei 2025 22:52
Jakarta: Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII siap bergulir di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 26 Juli hingga 1 Agustus 2025 mendatang. Persiapan untuk menyambut ajang ini tidak mendapat gangguan dari efisiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintah.
 
Ketua Panitia Penyelenggara FORNAS VIII NTB, KRMP Ibnu Sulistyo Riza Pradipto, tidak menampik bahwa efisiensi yang dilakukan pemerintah memiliki dampak terhadap persiapan pesta olahraga masyarakat terbesar nasional ini. Tapi, hal itu sama sekali tidak mengusik semangat pihaknya.
 
”Jadi, untuk pelaksanaan kali ini, efisiensi anggaran dari NTB itu pastinya ada, tetapi Pak Gubernur NTB sebagai tuan rumah tetap mendukung. Kami dari KORMI nasional juga sedang memohon ke Kemenpora untuk tetap didukung,” ujar Ibnu.

Sementara itu, Ketua Umum Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), Adil Hakim,  mengatakan bahwa event olahraga masyarakat ini akan membuktikan bahwa partisipasi masyarakat tetap tinggi di tengah efisiensi yang dilakukan pemerintah. 
 
”Jadi, meskipun ada efisiensi anggaran, kami tetap mendapatkan dukungan. Kami akan maksimalkan dan optimalkan dukungan tersebut dengan partisipasi masyarakat olahraga. Animonya di setiap daerah oleh pegiat olahraga masyarakat itu sangat tinggi,” kata Adil.
 
Sebelumnya, KORMI juga mendapat dukungan dari Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) pada Rabu (21/5). Di rapat tersebut, Komisi X mendorong Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) agar memberikan dukungan untuk acara ini.
 
Menurut Ibnu, selain dibantu oleh alokasi anggaran, pihaknya juga bakal berusaha memaksimalkan dukungan dari sponsor. Oleh karena itu, dia menjamin akan memanfaatkan sisa waktu yang ada untuk membuat ajang ini berjalan dengan sukses.
 
”Kami memaksimalkan dengan semangatnya Induk Organisasi Olahraga (INORGA) di daerah dan pusat. Kali ini, kami fokus kepada penyelenggaraan. Kebetulan tuan rumah sangat siap. Kemudian dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Insyaallah akan dukung penuh juga pada hari ini,” ujar dia.
 
Di tahun ini, FORNAS rencananya akan bergulir dengan konsep festival olahraga masyarakat nasional yang berbeda dari sebelumnya. Jika di edisi sebelumnya gaung ajang ini hanya berskala nasional, maka tahun ini FORNAS akan berusaha mendapat perhatian dunia.
 
Usaha mempromosikan olahraga tradisional Indonesia ke mata dunia itu bisa dilakukan dengan memanfaatkan koneksi Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal yang sebelumnya pernah menjabat sebagai duta besar Indonesia untuk Turki. 
 
Ibnu berharap, jejaring dubes-dubes di seluruh dunia yang dimiliki oleh Gubernur NTB bisa hadir sebagai undangan FORNAS VIII. Selain itu, dia juga memastikan akan berusaha mendatangkan Necmeddin Bilal Edrogan, anak Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Internasional Panahan Berkuda.
 
”Insyaallah, kami akan mengundang salah satu figur dari Federasi Panahan Tradisional atau panahan berkuda. Dia adalah anaknya Presiden Turki, Edorgan, Mr. Bilal Edrogan dan Ketua Panahan Berkuda Internasional. mudah-mudahan dia akan hadir dan ikut mendukung,” kata Ibnu.
 
Ibnu juga menjamin bahwa upacara pembukaan FORNAS VIII di tahun ini bakal disiapkan jauh lebih matang. Bahkan menurutnya, upacara pembukaan tersebut bisa menjadi tolak ukur penyelenggaraan FORNAS di tahun-tahun berikutnya.
 
”FORNAS ini jangan dianggap sepele. Ini adalah akar rumput dari olahraga. Bagaimana kalau olahraga prestasi bisa meningkat kalau olahraga masyarakat tidak bisa meningkat. Kami akan upayakan segenap jiwa karena semangatnya dari KORMI daerah dan pastinya KORMI Nasioanl, juga INORGA dan stakeholder,” tutup Ibnu.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KAH)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan