Medvedev yang sudah merasakan dua kali di final turnamen pembuka Grand Slam ini, mengakhiri perlawanan sengit Hurkacz dengan pukulan forehand slice di depan net. Baca juga:
Pertarungan sengit kedua petenis terjadi pada set pertama dan keempat. Hurkazc di laga tersebut membukukan 16 kali servis ace, sementara Medvedev yang kalah di final 2021 dari Djokovic dan final 2022 dari Nadal hanya membukukan 11 kali servis ace.
Di semifinal, Medevedev akan menghadapi unggulan ke-6 dari Jerman Alexander Zverev yang sukses menyingkirkan unggulan ke-2 dari Spanyol Carloz Alcaraz dengan skor 6-1, 6-3, 6-7 dan 6-4. Baca juga:
Sudah lolos ke semifinal lebih dulu adalah petenis Serbia Novak Djokovic, sang juara bertahan dan unggulan pertama turnamen yang akan ditantang petenis Italia berusia 22 tahun, Jannik Sinner, yang juga unggulan ke-4 turnamen.
Akankah terjadi kejutan dan menghadirkan juara baru di turnamen pembuka Grand Slam ini? Atau Novak Djokovic kembali meraih gelar ke-11 sekaligus mencatatkan rekor sebagai petenis terbanyak yang meraih gelar Grand Slam, menarik dinantikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
