Renang dan atletik adalah dua cabor kategori wajib (Compulsory Sports) di SEA Games 2019. Sementara cabor lainnya tergabung dalam kategori Olimpiade dan Asian Games (Olympic and Asian Games Sports) serta cabor regional dan baru (Regional and New Sports).
Cabor renang berlangsung di Aquatic Center, New Clark City pada 4-9 Desember. Di sana, terdapat 23 rekor yang pecah dan salah satunya dilakukan oleh I Gede Siman Sudartawa lewat nomor 50 meter gaya punggung putra.
Siman memecahkan rekornya sendiri ketika menyabet emas SEA Games 2017 dengan catatan waktu 25,20 detik. Kali ini, dia juga menyabet emas lewat nomor pertandingan yang sama dengan catatan waktu 25,12 detik.
Sementara itu, terdapat delapan rekor yang pecah di cabor atletik yang berlangsung di Athletic Stadium, New Clark City pada 6-11 Desember lalu. Salah satunya berasal dari atlet lompat jauh Indonesia, Sapwaturrahman Sanapiah Arsyad.
Arsyad jadi yang terbaik di Filipina dengan lompatan terjauh. 8,03 meter. Dia sukses melampaui rekor SEA Games sebelumnya yang dipegang Hendry Dagmil asal Filipina dengan lompatan sejauh 7,87 meter.
Secara keseluruhan, mayoritas rekor dari cabor renang pecah sebanyak 16 kali dari atlet Singapura. Quah Ting Wen sebagai salah satu perenang putrinya sukses menjadi bintang dengan memecahkan 6 rekor. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
