Sean Gelael saat menjalani tes pramusim jelang tampil di ajang Formula 2 (Foto: Dok Sean Gelael)
Sean Gelael saat menjalani tes pramusim jelang tampil di ajang Formula 2 (Foto: Dok Sean Gelael)

Wawancara Sean Gelael dengan BBC

Ini Hal yang Disiapkan Sean untuk Jalani Tes Bersama Toro Rosso

Achmad Firdaus • 10 April 2017 21:19
medcom.id, London: Pembalap Indonesia Muhammad Sean Gelael tidak hanya akan tampil di ajang Formula 2 pada tahun 2017. Ia juga mendapatkan kesempatan tampil sebagai test driver F1.
 
Sean mendapat kepercayaan tim Toro Rosso sebagai pembalap penguji pada tiga seri balapan F1, yakni usai GP Bahrain, Hungaria dan Abu Dhabi. Ia akan menguji coba mobil Toro Rosso yang digunakan pada balapan F1 di akhir pekan.
 
"Saya bukan ikut yang di sesi latihan hari Jumat (Free Practice), tapi saya ikut yang driver testnya di hari Selasa (usai balapan). Di Bahrain, saya akan tampil pada hari pertama," ujar Sean dalam wawancara dengan BBC di London.

Ini Hal yang Disiapkan Sean untuk Jalani Tes Bersama Toro Rosso
 
Mengemudikan mobil F1 tentunya berbeda dengan mobil F2. Selain punya power dan downforce lebih besar, tekanan G-Force (gaya gravitasinya) juga lebih besar. Menurut Sean, saat mengemudikan mobil F1, para pembalap harus kuat menahan lima sampai enam kali bobot tubuhnya saat memasuki tikungan. 
 
"Kalau tahun lalu G-Force mobil F1 saat tikungan itu 5G (lima kali bobot tubuh). Sedangkan di tahun ini bisa sampai 6G," lanjut Sean.
 

Baca: Sean Gelael akan Jalani Tes F1 dengan Toro Rosso


Berbagai cara pun dilakukan Sean demi bisa mengatasi masalah tersebut. Salah satunya dengan meningkatkan kekuatan fisik terutama di bagian leher. Karena hanya leher bagian tubuh yang tidak mendapatkan perlindungan saat balapan.
 
"Saya berlatih lima atau enam hari dalam satu minggu. Dua jam di pagi hari untuk kardio (lari, sepeda, berenang). Dan sorenya lebih ke strenght (melatih leher, lengan, punggung, pinggang) dan lainnya selama satu jam," imbuhnya.
 
 

Preach.

A post shared by Sean Gelael (@gelaelized) on


Tak hanya berlatih di gym, Sean juga aktif bermain basket sebagai salah satu penunjang untuk melatih fisiknya. Ia rutin bermain basket satu minggu sekali di London.
 
"Kebetulan orang-orang Indonesia di London juga banyak yang bermain basket. Jadi, sekalian olahraga saya juga bisa lebih dekat dengan komunitas Indonesia yang ada di sini," katanya.
 

Baca juga: Kunci Sukses Sean Jadi Test Driver Toro Rosso


Sebagai satu-satunya pembalap Indonesia yang berlaga di F2 dan juga jadi test driver di F1, Sean tentunya tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan langka ini. Ia berjanji akan mengeluarkan segenap kemampuan terbaiknya demi bisa mewujudkan impiannya berkarier di ajang F1 dan mengharumkan nama Indonesia di kancah balap mobil internasional.
 
"Terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang terus memberikan dukungan kepada saya. Tidak hanya saat saya meraih hasil bagus, tapi juga saat saya tidak meraih hasil bagus, dukungan dan doa dari Anda sangat membantu saya untuk bangkit," tutup Sean.
 
Ini Hal yang Disiapkan Sean untuk Jalani Tes Bersama Toro Rosso
 
Sebelum menjalani debut sebagai test driver Toro Rosso di pentas F1 pada 18 April, Sean dan rekan setimnya Norman Naton di tim Pertamina Arden yang didukung jagonya ayam KFC Indonesia, harus terlebih dulu fokus melakoni seri pembuka Formula 2 di Sirkuit Sakhir, Bahrain pada 15 dan 16 April, akhir pekan ini.
 

Kenali Sean Gelael lebih dekat melalui website www.sean-gelael.com, Twitter, Facebook, dan Instagram. Tonton juga aksinya via channel Youtube.
 
Website:
www.sean-gelael.com
 
Facebook:
https://www.facebook.com/gelaelized
https://www.facebook.com/IDSeanGP/
 
Instagram:
instagram @gelaelized
instagram @teamjagonyaayam
 
Channel Youtube:
Youtube IDseangp & Ride Wit Me


Video: ?Lewis Hamilton Juarai Formula One Grand Prix Tiongkok

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ACF)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan