Mantan pembalap Ducati mampu menjadi pembalap tercepat kedua di Sepang dengan catatan waktu dengan 1 menit 59,452 detik. Ia habya kalah dari pembalap Yamaha Maverick Vinales pada hari terakhir.
BACA: Usai Pensiun di MotoGP, Rossi Ingin Beralih ke Reli Dakar
Iannone mengalami tes yang berliku. Setelah berada di peringkat ke-11 dan terjatuh dua kali, ia mampu tampil luar biasa pada tes hari terakhir dengan berada di urutan kedua.
Meskipun mengalami insiden, Iannone memanfaatkan tes dengan baik dan percaya Suzuki dapat membuat lebih banyak keuntungan dengan tes ini.
"Hasil tes kami berjalan dengan baik, di luar harapan. Kami belajar banyak dengan setiap perubahan yang kita buat," ujarnya.
"Di Sepang kami mulai mengubah set-up motor, dan merespon dengan baik setiap kali. Kami tidak mengubah sasis, ini sempurna sebenarnya," ungkapnya.
"Meskipun begitu, Suzuki tahu bahwa mekanik harus bekerja pada elektronik dan beberapa komponen kecil [lainnya] pada motor kami. Mereka bisa menjadi perbaikan besar bagi kami, dan saya berharap untuk memilikinya sebelum awal musim," lanjutnya.
Rekan setim Iannone, Alex Rins berada di urutan ke-12 pada tes terakhir. Ini menjadi penampilan pertamanya setelah sembuh dari cedera punggung saat tes MotoGP pertama di Valencia pada November 2016.
"Saya sangat senang tentang tiga hari dan terutama dengan pada hari Rabu. Saya sudah menarik banyak kesimpulan tentang bagaimana menangani motor ini," ujar Rins.
"Saya tidak pernah bekerja dengan begitu banyak ban bekas, tapi kali ini juga ada ketika aku menggeber motor dengan ban baru. Yang paling penting adalah bahwa saya menemukan batas dari sepeda," sambungnya.
BACA: Asa Marquez dan Pedrosa Menyambut MotoGP 2017
"Setelah hari Senin saya pikir saya tidak akan mampu mengatasi tes pada hari Selasa dan Rabu, karena saya kembali agak sakit. Tapi saya sudah selesai cukup baik dan itu berarti bahwa kami telah bekerja dengan baik selama pra musim," pungkasnya. (Autosport)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News