Dorna dan FIM meminta pemilik Sirkuit Mandalika PT. ITDC untuk melakukan pengaspalan ulang mulai dari tikungan 16,5 dan tikungan 5,5 atau sekitar 17,5% dari total lintasan sirkuit karena dinilai tidak sesuai dengan standar MotoGP.
"Pemilik sirkuit dari PT. ITDC sendiri saat ini bergerak cepat. Beberapa alat berat sudah berada di Sirkuit Mandalika seperti roller, aspal finisher, dan lainnya," lapor Reporter Metro TV Adhy Hendry dalam tayangan Selamat Pagi Indonesia, Kamis, 24 Februari 2022.
Sementara itu, material untuk pengaspalan masih dalam perjalanan dari Sulawesi. Pengaspalan ulang ini ditargetkan selesai lebih cepat, yakni 10 Maret 2022 atau 10 hari sebelum gelaran MotoGP di tanggal 20 Maret 2022 mendatang.
"Rencananya untuk pengaspalan akan dilakukan mulai dari awal Maret dan selesai diperkirakan tanggal 10 Maret. Dan nanti pada tanggal 10 Maret semua fasilitas sudah selesai dibangung untuk persiapan MotoGP," ujar Adhy.
Saat ini pemerintah dan kementerian pun mempersiapkan sekitar 1.000 glamping atau tenda untuk mengantisipasi penuhnya hotel di Lombok dan Bali. Glamping tersebut akan dipasang di sekitar area Sirkuit Mandalika dan diisi oleh 2 orang per tendanya.
"Selain 1.000 tenda itu, Pemprov Lombok juga akan menyediakan 75 tenda yang lebih besar lagi di kawasan Sirkuit Mandalika. Tenda-tenda ini akan difasilitasi dengan toilet dan musala," katanya.
Sejauh ini dilaporkan tarif yang ditawarkan bervariasi mulai dari Rp250.000 dengan fasilitas lengkap hingga Rp600.000 dengan penjemputan dari bandara. (Fatha Annisa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
